zzahiraaa
- Reads 155,440
- Votes 10,058
- Parts 57
Ini tentang Arshaka Heizen Lergan.
"Hidup tanpa arah itu seperti berjalan di tengah kabut tebal, ngga tahu langkah berikutnya menuju ke mana. Setiap hari terasa sama, berat dan kosong, tapi nggak ada tempat untuk berhenti atau pulang. Hal-hal yang dulu bikin bahagia sekarang cuma bayangan samar yang bahkan nggak bisa disentuh lagi."
"Hidup tanpa arah itu rasanya kayak hanyut di laut tanpa tahu di mana pantai. Ada saatnya kepalaku penuh dengan suara-suara, tapi semuanya hening waktu aku coba dengarkan. Rasanya seperti tenggelam perlahan, tapi ngga ada yang datang untuk menarikku ke permukaan. Aku cuma bisa diam, menunggu sesuatu yang mungkin ngga pernah ada."
☆☆☆☆
"Gua ngga pernah minta bantuan orang lain. Kata ayah 'jadi anak jangan menyusahkan siapapun' maka dari itu. gua milih hilang ketika gua lagi kacau dan kembali lagi ketika gua merasa baik"
"Gua bukannya ngga mau ngelawan, bukan juga pasrah atas kekalahan. Kata mamah 'Kalau kamu disakitin sama orang-orang, sebisa mungkin kamu jangan membalasnya ya? kalau kita baik sama orang. Besok orang juga akan baik sama kita'."
☆☆☆☆
"Hidup sama ayah emang sakit. Tapi kalau ngga sama ayah, sama siapa?"
TIKTOK: @.coklattt