Enam tahun setelah Remi membantu Bumi, dia kembali dipertemukan dengan lelaki itu dalam situasi tak terduga. Remi sedikit berdebar, apalagi saat Bumi menatap anak dalam gandengannya begitu dalam.

Bagaimana rasanya harus menikah dengan pria yang menghancurkan masa depanmu? Tak punya pilihan, Naina yang bekerja sebagai seorang asisten rumah tangga di keluarga besar Tuan Tjokro harus menerima takdir yang telah ditetapkan untuknya. Pada suatu malam, kehormatan dan harga diri itu telah direnggut paksa oleh Den Arya, putra tunggal Tuan Tjokro, sang majikan. Dan Tuan Tjokro memutuskan untuk menikahkan Naina dengan putranya yang dijulukinya 'si brengsek'. Ada pepatah mengatakan, tak kenal maka tak sayang. Benarkah Den Arya se-brengsek itu? Dan bagaimana dengan nasib Naina yang harus menikah dengan pria yang telah menodainya? Mungkinkah cinta akhirnya bersemi di antara keduanya seiring berjalannya waktu? Follow akunku ya Teman-teman, dan kasih vote buat setiap babnya, biar aku semakin semangat buat memposting cerita berikutnya.

"Kalian bahagia dengan keluarga baru yang kalian binah, lalu aku? Apa yang harus aku lakukan?"

Sebuah kisah perjuangan sarah merawat 4 anak nya yang masih kecil sebagai single parent yang ditinggal suaminya 'Arfa' demi wanita bernama 'Riska'

Mahesa Prakasa yang ketahuan selingkuh, memutuskan Varanty Adisti tanpa alasan yang jelas. Merasa tidak siap karena harus melepas Mahes tiba-tiba, Vara minta waktu dua minggu untuk tetap memiliki Mahes. Dua minggu, waktu yang Vara miliki untuk mencari tahu apa kesalahannya hingga Mahes tega menduakannya. Vara juga mencari tahu seperti apa kekasih baru Mahes itu. Dua minggu mungkin cukup untuk mengembalikan Mahes ke sisinya. Bagaimanapun juga, mereka punya empat tahun yang tidak bisa terhapus begitu saja. Namun, setelah gelas dipecahkan, apa bisa dia direkatkan dan sempurna kembali? Karena hati bukanlah simcard yang bisa dipatahkan dan diganti dengan mudah, hati adalah memory tempat disimpannya segala perasaan. Jadi hati-hatilah ketika bermain hati.

Papaku meninggalkanku sejak umur delapan tahun. Dia lebih memilih perempuan yang ia cintai sebelum dijodohkan dengan mamaku. Mama sudah memawarkan diri untuk dipoligami. Tapi Papa lebih memilih hidup baru bersama perempuan itu yang tengah mengandung anak papa. Kalau dia berjuang sangat keras untuk calon anaknya bersama perempuan bernama Sania, lalu apa aku yang juga anaknya ini tidak pantas dipertahankan? Apa aku setragis itu? Tidak ada artinya dimata papaku? Ini kisahku. Kisah anak yang memiliki dendam dan sakit hati yang menumpuk. But, I'm Fine