Draco sudah sampai pada limitnya, dia benar-benar dibuat pusing bukan kepalang oleh obsesi rahasianya. Obsesinya, obsesi tentang si rambut sarang burung bermanik hijau sewarna kutukan pembunuh. Draco selalu dibuat mabuk kepayang kala keduanya bersitatap dalam hitungan detik. Draco bukan seorang Gryffindor yang pemberani, dia hanya seekor ular kecil yang jatuh cinta pada seekor singa dengan sejuta penggemar. Sekeras apapun Draco mencoba mengubur rasa cinta dan obsesinya, dia tidak akan pernah bisa menghilangkan bayangan manik hijau memikat milik Harry Potter. Satu jalan terakhir dan paling buntu yang Draco pikirkan untuk mendapatkan Harry, ramuan cinta. OoOoOoOoOo Warning! Drarry, Dom! Draco, Sub! Harry. Konten boyslove. Bila tidak menyukai konten yang saya buat, diharapkan untuk tidak membaca cerita ini. Reclaim : Harry Potter dan seluruh dunia sihir adalah milik J.K Rowling.

Pernah berpikir sisi lain dari seorang Harry Potter? -------- 📌Dark Side 📌DraRry 📌Sedikit OOC Harry Potter dan tokoh lainnya milik J.K. Rowling

Drarry Oneshoot Twoshoot Multi chapter Harry Potter © J.K. Rowling Picts isn't mine Jangan plagiat

Setahun setelah kematian Harry James Malfoy-Potter, suaminya Draco memutuskan untuk kembali ke masa lalu dan mengatur segalanya dengan benar. "Dalam hidup dan mati, dalam sehat maupun sakit, di masa depan atau masa lalu. Tidak ada yang akan menahan ku dari mu. Jadi jangan menyerah pada ku. Jangan biarkan aku pergi". Harry Potter - J. K. Rowling Relationship: Draco Malfoy/Harry Potter Characters: Draco Malfoy Harry Potter Scorpius Malfoy James Sirius Potter Lily Luna Potter Leonis Potter Hermione Granger Ron Weasley

ON-GOING Darah murni punya aturan, bahwa keturunan mereka harus selamanya dengan darah murni pula, tidak ada yang boleh menyalahi darah apalagi sampai menikah dengan yang bukan darah murni. Namun dalam kasus ini secara harfiah dan sihir yang digunakan, anak yang dikandung Harry adalah darah daging Draco, hasil sihir dalam darahnya. Dan secara hukum mereka harus menikah. Tapi Draco tentu masih terikat dalam peraturan darah murni miliknya, hal ini membuat dia kalut dan tertekan dia pernah memilih sebelumnya dan pilihannya membawa dirinya pada neraka dunia, akan kah pilihan kali ini benar? "Aku bisa merawat bayi ini tanpamu, dan kau tetap bisa menikahi darah murni pilihan orang tuamu, bagaimana?". "Tapi itu tidak adil." "Adil. Aku hanya membantumu berpikir, aku baik-baik saja, ini juga anakmu kan?". "Tentu."

Kelulusan mengantar mereka ke medan pertempuran yang baru. Perasaannya pada sang terkasih pun sungguh masih utuh, sejauh apapun halang merintang mereka pasti bersatu. Semoga itu bukan janji semu. Perasaannya semakin kacau tatkala seorang lagi datang ke hidupnya. Mereka bersama memberi bukti, entah siapa yang mampu tetap mengikat hati. _________________________________ Sequel of : Can I Be Your Boyfriend #Harry Potter dkk. Milik Mom J.K. Rowling #Cerita ini milik @morbidity09 #DRARRY X ALIEN #Desember 2019

[Book 2 of Pandora] Pencarian Draco terhadap Harry, membuatnya harus berkeliling berbagai tempat. Memburu Archilles bersaudara untuk menjadi kuat. Membungkukkan tubuh demi sang kekasih. "Lelucon." Ilusi sang naga penjaga bulu emas terpatahkan, Ivory mencabut garis keturunan kholkis dengan paksa, menjadikannya seorang warlock yang ditinggalkan. Dua dewa dan dewi kegelapan, datang ke tanah penyihir.

Draco bersumpah, ia tidak pernah melihat makhluk seindah itu dalam hidupnya. __ Harry Potter © JK.Rowling Cover © Pinterest

[WINNER OF #WATTYS2018: THE REVISIONIST!] [COMPLETED] Dunia sihir butuh seorang pahlawan. Namun, apa yang akan terjadi jika topi seleksi tak mau mempertimbangkan pilihan Harry Potter kecil? Bagaimana jika topi kumal itu meneriakkan 'Slytherin' untuk Harry? Apakah kisah penyelamat dunia sihir itu akan berubah sepenuhnya?

Draco kembali ke Hogwarts sebagai murid tahun ke-8, Statusnya sebagai pelahap maut membuatnya berada dibawah pengawasan ketat kementrian dan pembatasan penggunaan sihir. Dengan status tersebut Draco harus melalui tahun terakhirnya dibawah tatapan tajam murid-murid lainnya, bahkan kekerasan fisik tidak jarang didapatkan Draco. Mengetahui Hal tersebut membuat Harry geram dan marah pada tingkah laku murid-murid Hogwarts. Untuk membantu Draco dan anak-anak yang dikucilkan Karena status keluarga mereka sebagai anggota pelahap maut membuatnya menyusun ide gila. "Draco Malfoy.. menikahlah denganku" kata-kata itu terucap dengan lancar Dari mulut Harry, disaksikan oleh seluruh siswa Dan professor di aula besar.