[BOOK ONE OF MISCHIEF MANAGED SERIES] "Just look at her, James!" Sirius cried out exasperatedly. "Can't you see it? You're in love with her." He shook his head stubbornly. "No, I love Lily." "Get over yourself. It's always been Catherine, Prongs. Just look at her!" And so he did just as Sirius did too. And in that moment, Catherine tipped her head back to laugh at whatever Lily told her, and James realized that it was true. He was in love with a girl he never expected to fall for. But it wasn't only him, Sirius too realized he had fallen for her. ««•»» Catherine Valentine had it all. She was exceptionally kind, beautiful, tall, a mischievous prankster, had a loud melodious laugh, belonged to a rich family, could care less about blood status despite being a pureblood, and an exquisite personality everyone loved. Oh, and let's not forget the heart of a certain Marauder. Not one but two Marauders. Highest Ranking: #1 in Marauders #1 in Mischief Managed #1 in JK Rowling #11 in James Potter #61 in Sirius Black #20 in Remus Lupin

Pihak kegelapan memenangkan pertempuran hebat. Harry Potter dan banyak orang lain mati di tanah perang, menyisakan Hermione yang masih hidup dan menjadi bahan mainan para Pelahap Maut. Tapi kemudian bola ramalan memberi ramalan lagi bahwa Pangeran Kegelapan akan dikalahkan kembali oleh seorang anak bayi yang baru lahir ke dunia. Anak yang mewarisi kepintaran ayah dan ibunya. Anak yang lahir dari buah pemaksaan dan kebencian. Anak itulah yang akan memenangkan pertandingan hingga Voldemort lenyap menjadi butiran angin.

COMPLETED - "Kalau kau setuju dengan tawaranku, aku akan mengubah kontrakmu menjadi tiga tahun." Draco berseru. Hermione yang tadinya duduk malas langsung duduk dengan tegak. "Apa tawaranmu?" Hermione bertanya, benar-benar tertarik. Apapun agar ia tidak perlu lebih lama bekerja di sini. Draco menyeringai. "Marry me, Granger." . Hermione sudah muak bekerja di Malfoy Corp dan ketika Draco Malfoy memberikannya tawaran untuk mempersingkat kontrak kerjanya dengan satu syarat ia tidak bisa menolaknya kan? Meskipun syarat itu memaksa mereka berdua menikah.

Draco Malfoy & Hermione Granger. Kumpulan One-Shot. Enjoy.

COMPLETED - Draco selalu merasa kesepian, tapi ia lebih baik mati daripada mengakuinya pada siapapun. Kehidupannya begitu monoton, seakan-akan ia hanya penumpang dalam mobil kehidupannya. Ia kesepian, tapi ini jalan yang ia inginkan, jalan yang ia pilih, akan lebih baik ia sendirian dan kesepian daripada kemudian berusaha mencari sesuatu untuk menghilangkan rasa kesepiannya dan kemudian kehilangan hal itu.

COMPLETED - Hermione tidak peduli tentang peraturan mentri sihir yang mewajibkan semua penyihir perempuan menikah sebelum akhir tahun ini, ia tidak peduli siapa yang akan menjadi pasangannya, siapapun yang akan menikah dengannya tidak masalah. Draco Malfoy sekalipun.

COMPLETED - Hermione Granger dan Draco Malfoy mungkin adalah dua orang paling pintar, sekaligus paling bodoh, dan sekaligus paling tidak peka. Mereka punya perasaan satu sama lain tapi terlalu sombong untuk mengakuinya dan justru bermain api di tempat lain sesuka hati, akankah mereka menyadari kalau mereka memang ditakdirkan bersama? Atau akan selamanya hanya seperti ini?

"The worst part of holding the memories is not the pain. It's the loneliness of it." -Lois Lowry, The Giver COMPLETED - Mereka bilang ketika orang-orang berubah maka memori tidak akan berubah, tapi bagaimana jika hanya Hermione yang menyimpan memori akan mereka seorang diri? Bisakah ia bertahan dalam kesendirian? Cover by my talented little sister @prsclktrn

COMPLETED - Semua orang berhak mendapatkan kesempatan kedua bukan? Termasuk Draco Malfoy. Tapi, bagaimana jika ia sudah mendapatkan kesempatan keduanya tapi tetap membuat semuanya berantakkan? Kesempatakan kedua lainnya? Berapa banyak kesempatan kedua? Tanyakan pada Hermione Granger.

Dramione fanfiction dedicated for Dramione shipper. Tom Felton as Draco Malfoy Emma Watson as Hermione Granger * Nyaris tujuh tahun bersama dan muak melihat wajah satu sama lain, Hermione Granger dan Draco Malfoy harus menelan kenyataan pahit karena terpilih menjadi sepasang ketua murid. Tahun terakhir yang penuh cobaan dan warna kehidupan membuat mereka melangkah ke tahap hubungan yang lebih absurd dari sebelumnya. Persahabatan, cinta, dan keluarga menggoyahkan keduanya sampai batas antara benci dan cinta mereka hilang tanpa jejak. * This is my first fanfiction. sorry for the typo(s) and weird plot. Please don't copy!! Tamat (2015) copyright © 2012 by poppytata All Rights Reserves.