AX
4 stories
Alkana || END by Author_Explorer
Author_Explorer
  • WpView
    Reads 15,511
  • WpVote
    Votes 756
  • WpPart
    Parts 24
Hi heart! Sebuah aplikasi pencarian jodoh mempertemukanku dengannya. Dia yang selama ini membuatku senyum-senyum sendiri, namun tak pernah aku ketahui identitasnya. Sebut saja dia adalah 'My Prince'. Di sisi lain, terdapat seorang pemuda berhati es yang masuk ke dalam hidupku. Bermula dari sebuah kebencian, lama-kelamaan kita saling menaruh rasa. Hatiku pun terbelah untuk My Prince dan pemuda berhati es itu. Keduanya sama-sama berhasil menerobos labirin hatiku. Siapa My Prince dan pemuda dingin itu? Manakah yang harus kupilih dan kujadikan teman hidupku? ______________________________________________ Collab karya member AX batch 3, Kelompok 2. (Elfia yulianur & Septiana fatihatul M.)
Dark Side of Starla (End) by Author_Explorer
Author_Explorer
  • WpView
    Reads 393
  • WpVote
    Votes 144
  • WpPart
    Parts 12
Starla Novanda bukanlah bintang secerah namanya. Atau mungkin, hanyalah bintang yang tak kuasa benderang pancarkan sinarnya. Setidaknya itulah yang dipikirkan Antares Adibrata, sebelum Starla tanpa sengaja malah menyembuhkan kelam hidupnya. . . . Cerita ini dibuat sebagai syarat kelulusan kelas 4 batch 2 oleh kelompok 2.
Love, Hate or Death (End) by Author_Explorer
Author_Explorer
  • WpView
    Reads 125
  • WpVote
    Votes 57
  • WpPart
    Parts 8
Tidak pernah ada cerita bahagia dalam hidup Camellia. Hidupnya gelap, penuh ketakutan. Jalannya buntu dan dipenuhi lorong teror. Kafka hadir ditengahnya. Bersama beban yang terus menghimpit, Kafka mulai menarik Camellia dari lorong gelapnya. Membawa Camellia menuju kenyataan dibalik pekat hitam. . . . Cerita ini dibuat sebagai syarat kelulusann kelas 4 batch 2 kelompok 1
Fajar untuk Senja (End) by Author_Explorer
Author_Explorer
  • WpView
    Reads 652
  • WpVote
    Votes 199
  • WpPart
    Parts 11
Fajar untuk Senja adalah sebuah karya cerbung member Author Explorer Batch 1. Mereka mengembangkan ide bersama untuk mensukseskan karyanya, demi memenuhi kelulusan. "Tolong lepasin tangan aku kak." Tepis senja yang sedang berusaha melepaskan tangan Marco. "Emang kenapa?" Jawab Marco sambil mengernyitkan alis. "Takut yah?" Pengen tau kelanjutan ceritanya? Kepoin yuk langsung baca aja.