Anyelir Putih menandakan "sweet and lovely". Tidak perlu bertanya apa artinya, karena Renjun belajar bahasa Prancis, bukan Inggris. Payah memang, padahal bahasa Inggris lebih mudah. Tidak mengerti lagi bagaimana cowok itu bisa berkomunikasi ketika belum lancar berbicara asing. Tapi, Renjun tidak peduli. Toh, ada Jaehyun yang selalu ada di sampingnya. Gelar "bucin" sudah melekat, bahkan pada teman-teman Prancis mereka (yang tentunya tidak mengerti arti "bucin" itu sendiri). Bunga anyelir putih sangat menggambarkan Jaehyun sekali-ya, walaupun awalnya Renjun tidak berpikir demikian, sih. Kendati demikian, satu yang pasti, kisah kali ini mengenai mereka. Mengenai Rose dan Carnation. Kisah baru, menutup luka, mengasah cinta. Anjay... 15 Juli 2022 ©njunieyoo

Menjadi anak tunggal, mengharuskan Renjun menggantikan sang ayah di kursi kerajaan. Lelaki itu sangat menyukai kebebasan, dan sangat benci peraturan. Kendati demikian, tidak serta-merta pula dirinya menolak adat istiadat yang telah terlaksanakan secara turun-temurun mengenai perpindahan tahta raja. Dia tetap akan menggantikan sang ayah yang ingin segera menikmati masa senjanya, tetapi ada satu syarat yang diberikan oleh sang anak, mengenai ramalan sinar rembulan, yang tertulis di dalam buku kehidupan. Daratan dan lautan. Tertulis, masing-masing memiliki sosok (ciri khas) tersendiri. Renjun tidak terlalu percaya mitos, akan tetapi ... entah siapa yang mengguna-gunanya, pikiran itu terlintas. Pikiran mengenai dirinya yang ingin membuktikan mitos penduduk setempat. Mitos mengenai kehidupan laut, yang diduduki oleh keturunan Dewa. Tidak tahu pasti apakah hanya ada satu atau memang masih ada perkembangbiakannya. Satu yang pasti, sampai bulan purnama kelima, jika Renjun benar-benar tidak dapat membuktikan mitos tersebut, Renjun akan segera naik tahta tanpa banyak lagi syarat-syarat aneh miliknya. Ini hanyalah perihal tanggung jawab, yang mau tidak mau, setuju tidak setuju, Renjun harus menjalankannya. Ya, meskipun pemikiran "jika aku benar-benar menemukan fakta dari mitos masyarakat setempat, aku akan menjadikannya pendamping hidupku. Ya, sekiranya meskipun tidak saling mencintai, kebebasan masih dimiliki olehku. Tidak yang harus terdiam menduduki kursi besar yang membosankan atau menghadiri rapat yang menjengkelkan. Jika itu benar, maka suamiku itulah yang akan menggantikan peran." Terdengar licik, namun Renjun sudah bertekat. Ya, mari doakan saja mitos itu benar-benar nyata. Jadi, Renjun akan dapat terbebas dari tanggung jawab yang sangat menjengkelkan. 13 September sampai 12 Juni 2020-2022 ©Njunieyoo

Grizelle Renjun Humeera, remaja kelas dua sekolah menengah atas merupakan salah satu cewek termalang yang pernah Figonata Lucas Jayachandra kenal, kendati demikian seorang Lucas tidak akan pernah peduli dengan sekitar, termasuk kepada cewek satu itu, Renjun Humeera. Lucas tahu semua yang menimpa Renjun, karena well, berita dapat dengan cepat menyebar hingga ke sekolah tetangga mengenai cewek itu. Renjun si korban bully, yang lebih parahnya juga kerap kali dilecehkan oleh beberapa guru yang berada di sana. Lucas tidak menjelek-jelekkan profesi guru, namun mau dikata apa, cewek itu benar-benar diperlakukan tidak semestinya, tidak seperti guru yang seharusnya mengajarkan ilmu yang berguna. Namun satu guru yang Lucas sering dengar namanya disebut ialah Greevano Jaehyun Alvaro. Guru sastra Prancis yang mengajar kelasnya. "Renjun, kamu sebenarnya manis, namun sayang kamu bodoh." 10 Agustus sampai 24 Juni 2020-2021 ©Njunchanie

Tidak ada yang lebih menyenangkan daripada mengganggu Nakamoto Renjun. 3 Agustus sampai 12 September 2020 ©Njunchanie

Renjun yang merasa dirinya hanyalah seorang penghalang antara hubungan "khusus" sahabat-sahabatnya, kini memutuskan untuk menjauh. Mencoba merelakan walau nyatanya sangat menyakitkan. 16 April sampai 15 Mei 2020 ©Njunieyoo

Renjun itu seperti bunga mawar. Cantik, namun berduri. Iya benar, dia cantik, namun sayang kelakuannya enggak. Ada aja gitu kelakuannya-dari yang suka manjat pohon buat nyuri mangga tetangga, sampai bikin adeknya Seungmin sawan 3 hari 3 malam. Emang gokil itu anak. Pantesan, ogah orang main sama dia. Ya, termasuk 4 cowok ganteng yang selalu dimanelinnya. Ogah mereka deket-deket Renjun. Bawaanya mual gitu. Padahal kalau kata Renjun-"Lho, kok kalian yang mual, sih? Kan gue yang submissive di sini. Wah, jangan-jangan tadi malem gue gak sengaja masuk kamar kalian, terus anu-anuin kalian, ya? Aduh... kok gue gak inget, ya?" 30 April sampai 31 Juli 2020 ©Njunieyoo

Sejak dahulu, Renjun sudah terlampau benci sebuah pengkhianatan. Penaka karma terulang kepadanya, Renjun benar-benar berharap itu hanyalah bualan. Tidak serta-merta dirinya yang menginginkan kebahagiaan, karma kedepannyalah yang dia takutkan. Ini sepenggal kisah, tentang keluarga bahagia. Itu dahulu, sebelum sosok lain menjadi penghalang kebahagiaan. Meruntuhkan dinding kesetiaan, menjadikan agonia harus dirasakan. Renjun ingin menyerah, namun dia ingin kembali seperti semula. 02 November 2020 ©Njunieyoo

ᴿᵉⁿʲᵘⁿ ᵗⁱᵈᵃᵏ ᵖᵉʳⁿᵃʰ ᵗᵃʰᵘ ˢᵉᵖᵉʳᵗⁱ ᵃᵖᵃ ˢᵘᵃʳᵃ ˡᵉᵗᵘˢᵃⁿ ᵖᵉᵗᵃˢᵃⁿ ᵃᵗᵃᵘᵖᵘⁿ ˢᵘᵃʳᵃ ᵍᵉᵐᵉʳⁱᶜⁱᵏ ᵃⁱʳ ʰᵘʲᵃⁿ. ᴰⁱᵃ ᵐᵉⁿʸᵘᵏᵃⁱ ᵏᵉᵈᵘᵃ ⁱᵗᵘ⁻ᵐᵉⁿʸᵘᵏᵃⁱ ˢᵃᵃᵗ ᵏᵉᵐᵇᵃⁿᵍ ᵃᵖⁱ ᵐᵉˡᵉᵗᵘᵖ ᵈⁱ ᵘᵈᵃʳᵃ, ʲᵘᵍᵃ ᵐᵉⁿʸᵘᵏᵃⁱ ʰᵘʲᵃⁿ ʸᵃⁿᵍ ᵗᵘʳᵘⁿ ᵐᵉᵐᵇᵃˢᵃʰⁱ ᵇᵘᵐⁱ. ᴰⁱᵃ ᵃᵏᵃⁿ ˢᵉⁿᵃⁿᵍ ʰᵃᵗⁱ ᵐᵉⁿʸᵃᵏˢⁱᵏᵃⁿ ᵖᵉʳᵃʸᵃᵃⁿ ᵃᵏʰⁱʳ ᵗᵃʰᵘⁿ ᵍᵘⁿᵃ ᵐᵉˡⁱʰᵃᵗ ˡᵉᵗᵘᵖᵃⁿ ʷᵃʳⁿᵃ⁻ʷᵃʳⁿⁱ ⁱᵗᵘ, ᵈᵃⁿ ᵈⁱᵃ ᵖᵘⁿ ᵃᵏᵃⁿ ˢᵉⁿᵃⁿᵍ ʰᵃᵗⁱ ᵐᵉⁿᵍᵃᵐᵃᵗⁱ ᵉᵐᵇᵘⁿ⁻ᵉᵐᵇᵘⁿ ᵃⁱʳ ʰᵘʲᵃⁿ ᵈⁱ ᵏᵉˡᵒᵖᵃᵏ ᵇᵘⁿᵍᵃ ᵗᵘˡⁱᵖ ʸᵃⁿᵍ ᵈⁱᵃ ᵗᵃⁿᵃᵐ, ᵃᵗᵃᵘ ʲⁱᵏᵃ ᵗⁱᵈᵃᵏ ᵐᵉⁿᵍᵃᵐᵃᵗⁱ ʰᵘʲᵃⁿ ᵈⁱ ᵇᵃˡⁱᵏ ᵏᵃᶜᵃ ʲᵉⁿᵈᵉˡᵃ ᵏᵃᵐᵃʳ. ᴿᵉⁿʲᵘⁿ ᵐᵉⁿᵍᵃᵐᵃᵗⁱ, ⁿᵃᵐᵘⁿ ᵗⁱᵈᵃᵏ ᵐᵉⁿᵈᵉⁿᵍᵃʳᵏᵃⁿ. 17 Juli 2020 ©Njunieyoo