Hujan Enam Pagi
[cerpen] setiap hujan turun di pukul enam pagi, aku seperti diajak nostalgia sejenak pada masa kecil yang tanpa kekhawatiran tentang hari esok itu. [stiker cover from pisc art]
[cerpen] setiap hujan turun di pukul enam pagi, aku seperti diajak nostalgia sejenak pada masa kecil yang tanpa kekhawatiran tentang hari esok itu. [stiker cover from pisc art]
[cerpen] kue buatan Eyang selalu mampu membuatku rindu akan masa kecil. sayangnya, aku tidak dapat mencicipinya lagi. [stiker cover from pisc art]
[cerpen] suara tangisnya tak diperdengarkan. luapan emosinya tak ditunjukkan. kesedihannya tak diperlihatkan. si sulung menulis ini sebagai bentuk kebebasan tanpa mau menyalahkan keadaan.