Badut Stories

Aku tumbuh dengan rasa takut terhadap badut. Bisa jadi karena Stephen King, atau karena John Wayne Gacy, bisa saja karena mereka terlihat menyeramkan. Keluargaku tidak pernah membiarkanku hidup seperti itu, jadi seharusnya itu tidak mengejutkanku ketika aku berjalan ke rumah kami suatu malam melihat badut animatronik setinggi tujuh kaki melirik ke arahku dari sudut ruang tamu.

Kehidupan terkadang jauh dari apa yang diharapkan sehingga memunculkan masa-masa yang penuh dengan komedi, memang lucu tapi tidak untuk sebagian orang. Helmi yang merasa hanya melihat dunia dari sebuah lubang, mulai bergerak untuk membuka lubang itu lebih besar.

Aku hanya seorang introvert kaku yang masuk SMK dengan niat belajar murni. Jauh dari citra cowok idaman ala Dilan yang dipuja-puja. Dekat dengan perempuan? Keringat dingin sudah pasti. Semua berubah saat Yuai, teman sekelasku, datang padaku dengan mata berkaca-kaca. Dia sudah punya pacar, tapi masalah mereka selalu membawanya kembali ke bangku belakangku. Aku mendengarkan, menghibur, dan perlahan, aku jatuh cinta. Aku tahu ini salah. Aku tahu peranku hanya sebatas sandaran. Tapi ketika aku melihat diriku terperosok ke dalam permainan kotor mantannya, aku menyadari satu hal: Aku harus jadi "Orang Jahat" untuk mendapatkan yang aku inginkan. Kisah tentang bagaimana aku berhasil merebutnya. Dan bagaimana kemenangan itu membuatku kehilangan diriku sendiri.

Proses Transformasi Badut

ketika para youtuber minecraft main bot Line tebak-tebakan. WARNING! typo eyd cacat agak OOC garing harsh word