Citacita Stories

Rasti Herawati, gadis manis yang pintar dan energik, terlahir dari keluarga sederhana. Dia mempunyai mimpi dan harapan untuk bias menjadi sarjana, tetapi biaya kuliah menjadi kendalanya. Pada akhirnya, dia dijodohkan dan terpaksa menerima, sebab sang jodoh-Rama-bersedia membiayai kuliahnya. Namun, tak disangka dia jatuh cinta dengan teman sekelasnya. Maka Rasti harus memutuskan, ke mana dia akan melabuhkan hatinya. Sebab perjodohan yang sudah banyak memakan biaya ini, akan mengancam keberlangsungan kuliah sekaligus cita dan cintanya. Akankah Rasti setia dengan jodohnya, atau malah berpindah hati? Lantas, bagaimana dengan impiannya? Apakah Rasti berhasil menamatkan kuliahnya? Ikuti kisah Rasti yang terinspirasi dari kisah nyata ini dan temukan jawabannya.

Deretan kata yang tertulis dari sebuah ide-ide yang terlontarkan. Setiap kata yang terungkap didalamnya berisikan cerita dari bermacam-macam genre. Deretan kata ini berisikan cerita-cerita pendek yang diketik penulis dari awal ia terjun ke literasi.

Perempuan tangguh yang memiliki mimpi besar untuk keluarganya dan berharap mimpinya akan tercapai. Namun dia memiliki jiwa yang introvert, tidak menyukai keramaian. Hingga suatu hari ia bertemu seseorang yang memiliki jiwa extrovert, dimana itu adalah sesuatu yang berbanding berbalik pada dirinya. Apakah dia akan mewujudkan mimpinya?

Kisah tentang kegigihan, keberanian, dan cinta yang melampaui keterbatasan. Sebuah pengingat bahwa setiap hati, tak peduli seperti apa kondisinya, memiliki hak untuk bermimpi dan dicintai sepenuh jiwa. "Tak ada batas untuk bermimpi, kecuali batas yang kita buat sendiri." Fitri Martoijoyo, mahasiswi berkebutuhan khusus, menapaki hari-hari kuliahnya dengan tekad baja. Di balik senyum hangatnya, tersimpan perjuangan melawan rasa lelah, diskriminasi, dan keraguan orang-orang terhadap kemampuannya. Namun, mimpi untuk menjadi pendidik dan penulis tak pernah pudar bahkan ketika hati Fitri mulai terikat pada sosok yang memberi warna baru di hidupnya. Mampukah ia meraih cita-cita tanpa kehilangan cinta? Ataukah ia harus memilih di antara keduanya? "Di Relung Hati Sang Fitri" adalah kisah tentang keberanian melampaui keterbatasan, dan menemukan arti sejati dari bahagia.

Cita-cita dan Cinta, dua kata beda makna namun menyesakkan benak Diandra. Seorang makhluk introvert, cupu dam tidak punya pengalaman, berjuang untuk menunjukkan bahwa dia tidak secupu itu. Bertahun-tahun dia hidup dalam opini masyarakat yang menyiksa. Tapi kini dia bisa bangkit layaknya manusia pada umumnya. Bahkan lebih dari apa yang dapat dilihat oleh sepasang mata manusia. -LELAP

Kisahku

Konon katanya... Setelah gelap terbitlah terang Bersusah-susah dahulu, Bersenang-senang kemudian. Itulah prinsip yang selalu dipegang oleh Risa. Kehidupan gadis ini selalu dipenuhi dengan tekanan dan keinginan orangtuanya. Dia mengira, setelah lulus dari SMA semuanya akan segera berakhir. Namun ternyata, tidak semudah itu. Badai yang telah dia lalui masih belum cukup untuk membawanya menuju kebahagiaan. Risa selalu berharap datangnya badai dahsyat yang mampu membuatnya mengawali kehidupan baru. Melalui cara apapun. Bukankan kebahagiaan akan selalu datang setelah ada kesusahan??

Rasanya selalu bosan dimana pun aku berada. Ingin aku menyalahkan seseorang karena rasa bosan ini, tapi....

Maura: Yan, lo tau hal yang paling gue benci? Rayan: Oh, gue baru tahu kalo lo juga bisa ngerasain yang namanya benci hahaha... Maura: Iiiihhh Rayan, gue serius nih! Rayan: Hal yang paling lo benci ya? Hmm, kayanya gue deh. Iyakan? Maura: Hmm, kayanya lo mau banget ya gue benci? Rayan: Nggak juga sih, tapi antara benci sama cinta kan beda tipis Maur, ya bisa aja kan hari ini lo benci sama gue besok malah jadi cinta. Eh tapi kalo hari ini lo udah cinta sama gue, besok juga harus tetep cinta ya Maur. Awas aja loh. Maura: Hahaha, apaan sih Yan gajelas banget. Ngomong sama lo lama-lama bisa gila nih gue. Rayan: Gue gajelas gini aja lo sayang kan Maur? Hehehe... Maura: Iiiih... Maura mencubit pinggang Rayan sambil tertawa, hal yang tak pernah ia duga akan amat ia rindukan dimasa depannya nanti. Rayan: Maur, jadi apa hal yang paling lo benci itu? Maura: Perpisahan.

tidak ada yang tidak mungkin jika kita yakin, mimpi dengan usaha yang sungguh-sungguh akan memberikan hasil seperti yang kita impikan, namun jika tidak setidaknya kita sudah mencoba dan mengetahui hasil akhir yang telah di usahakan. hidup tidak selamanya hanya tentang hasil namun juga tentang sebuah proses untuk menciptakan sebuah nilai berharga dalam hidup. yuk saksikan kisah perjuangan Ziyah dalam menggapai mimpinya.

Allexa Haruna memutuskan untuk tidak mengikuti kompetisi piano tahun ini. Alasan utamanya adalah, ia tak lagi memiliki kepercayaan diri untuk mengikuti kompetisi. Selain itu ia tak ingin Mama dan kakaknya selalu khawatir karenanya. Keputusan itu justru membuatnya dipertemukan dengan banyak orang. Okka bersama band-nya, Four, yang terdiri dari Misca, Okka, dan Reza. Saat Misca, sahabat dekat Allexa, tahu bahwa Allexa memutuskan untuk tidak lagi terlibat dalam kompetisi piano, ia dan Okka justru memaksanya untuk menjadi pemain keyboard untuk Four yang akan mengikuti kompetisi musik yang diadakan oleh School Art. Mereka membutuhkan seorang pemain keyboard. Akhirnya, meski terpaksa ia menjadi pendukung dalam Four sebagai pemain keyboard. Di saat yang bersamaan, kemunculan sosok Davine di sela-sela latihan Four, membuat Allexa benar-benar kesal bahkan muak. Davine selalu mengatakan kalau permainan keyboard-nya begitu mendominasi. Four tidak akan menang jika Allexa tetap menjadi pemain keyboard-nya. Namun sebaliknya, Davine selalu memaksa Allexa untuk berlatih piano. Bahkan, diam-diam ia mendaftarkan Allexa sebagai peserta dalam kompetisi musik School Art sebagai pemain piano. Sedikit demi sedikit Allexa merasa ada perubahan dalam permainan pianonya. Sejak pertemuannya dengan Davine, ia merasa memiliki alasan untuk kembali menekuni piano. Selanjutnya kompetisi piano Allea berlanjut pada kompetisi yang lebih besar dalam kompetisi YMI, Young Music Indonesia. Sayangnya Davine tak lagi bisa menemaninya dalam kompetisi berikutnya. Ia harus kembali ke Tokyo untuk melanjutkan studinya. Saat itulah, melalui secarik surat ia mengatakan alasannya selama ini yang selalu memaksa Allexa untuk berlatih piano. Apa alasan Davine yang sebenarnya?

Hanya rangkaian kata-kata tentang cita-cita, mimpi dan harapan. Tidak bagus tapi aku harap kalian menyukainya. HAPPY READING GUYYSSS

Belajar itu bisa dari manapun dan siapapun. Sekolah, rumah, teman-teman, lingkungan, atau dari tempat yang memberikan sejuta tekanan. Boleh jadi dari pengalaman diri sendiri, maupun apa yang di lihat dan dialami oleh orang lain. Kisah tentang Dianda Yuki Andini yang berjuang mengejar karir dan cita-citanya, dengan bermodalkan "the power of kepepet" dan satu keyakinan yang teguh. Membawa langkah-langkah kaki Dianda melihat dunia lain, dan sisi lain dari kehidupan. Cerita ini berlatarkan pada kehidupan Batam tahun 2000-2010, sebelum dunia Industri berubah. Sebelum krisis yang mengakibatkan sebagian besar karyawan di pulangkan ke daerah asalnya.

Seorang gadis yang ceria sempat putus asa dan tidak yakin akan cita cita nya. Namun ada dua malaikat yang ia punya terus menerus meyakinkannya IBU DAN AYAH Mereka terus berjuang demi putri mereka Tak ada kata lelah dalam perjuangan mereka "Bu yah terimakasih atas segala yang kau berikan kepada ku" "Sudah jadi bagian kami untuk selalu berjuang demi mu nak" "Maaf selama ini bikin repot ibu dan ayah,ibu ayah Lia pergi dulu ya Assalamualikum " PERJUANGAN YANG TAK TERLUPAKAN seumur hidup -RANA AQILA HUMAIRA [⚠️ tanda typo akan menghantui kaliann] [ no plagiat plagiat club, ini REAL CERITA AKU] [insyaallah akan ada di fizzo ya]

PERSAHABATAN Oleh: Dinda LZ Genre: Non Fiksi Status: Ongoing Sebelumnya, perkenalkan namaku adalah "Dinda". Ini bukan yang pertama kali aku menuliskan cerita tentang kehidupanku di: MADING: RUMAH KELUARGA PASIR PANJANG. Semoga cerita dari pengalaman hidupku ini, memberikan hikmah kepada kalian. Para pembaca tulisanku. Kali ini, aku menceritakan tentang persahabatanku dengan "Arum", "Rena" ,dan "Sisca". Yang berbeda dari tulisan-tulisanku sebelumnya. Tulisan kali ini, aku akan buat menjadi cerita bersambung (CERBUNG). Aku akan memulai semua cerita ini dari awal. Ketika aku mulai menjalin persahabatan dengan mereka. (Note : Didalam cerita ini, banyak hal-hal yang disamarkan. Tapi, tidak mengurangi isi cerita. Juga ada beberapa tokoh karena alasan privacy, aku tidak menuliskan nama sebenarnya.)

Tulisan ini mengisahkan seputar kehidupan Mahasiswa pada tahun 1997 - 2003. Terdapat banyak kisah didalamnya yang begitu rumit, perihal perjuangan, cinta, persahabatan dan juga cita-cita. Kisah ini dimulai dengan seorang anak muda yang bernama Danang, ia tumbuh pada keluarga yang memberikan kebebasan dan mengajarkannya apa itu arti kebenaran dan merdeka. Dalam pencarian kemerdekaannya itu, ia bertemu dengan Lisa ketika bus yang ia tumpangi terjebak ditengah kerusuhan PRD tahun 1996. Pertemuannya itu mengawali perkenalan mereka, dan ternyata tujuan mereka serupa, pencarian mereka sama. Masing-masing dari mereka tergabung dalam Organisasi Mahasiswa yang kala itu menuntut diadakannya Reformasi. Ditengah jalan perjuangan mereka, mereka dikejutkan dengan kejadian-kejadian yang membuat mereka berpikir ulang untuk melanjutkan perjuangannya, sebab, rekan-rekannya satu per satu hilang ditelan malam. Kebersamaan yang telah lama ciptakan, membuat cinta tumbuh diantaranya, namun cinta mereka sulit untuk bersatu, bukan karena perbedaan agama, perbedaan suku atau larangan orang tua. Cinta mereka dibatasi oleh tembok perjuangan, cinta mereka dihalangi ancaman, dikejar mati-matian oleh perburuan. Hingga Danang hilang tanpa kabar, Lisa terus berjuang mencari Danang, menuntut kematian kawan seperjuangan dan juga mewujudkan impian organisasi. Akankah mereka menemukan rekan-rekannya dan mampu mewujudkan agenda organanisasinya? Pada Persimpangan Yang Berpasir. Selamat menjadi saksi, Bayu Bintang Sadewa.

Walaupun terlihat dari judulnya ini akan menjadi cerita panjang layaknya sebuah novel, tapi nyatanya cerita ini mungkin hanyalah diari kehidupan nyata yang dialami penulis ini sendiri.Didalam cerita ini akan banyak sekali keluhan, keputusasaan,dan sedikitnya motivasi. Mengapa seperti itu? karena ini adalah jalan keluar bagi penulis untuk menyampaikan keputusasaan nya di hari-hari yang ia jalani. Ini bukanlah cerita motivasi bukan juga cerita romantis seperti layaknya novel-novel di pasaran,tetapi tulisan ini hanyalah cerita, cerita perjuangan seorang manusia yang berusaha untuk berdamai dengan dirinya. Melalui cerita ini, penulis hanya ingin menuliskan diari kehidupannya, sebagai jalan keluar untuk tidak memendam nya sendiri karena menurutnya manusia bukanlah objek yang tepat untuk diajak berdiskusi agar kebingungan ini segera berakhir.

Cerita satu ini masih kelanjutan cerita sebelumnya yang berjudul "perjuangan melepasmu" Seorang perempuan yang ternyata masih Berharap bisa berbincang, bercerita banyak hal dengan mantan kekasih terindahnya. Setelah 5 tahun putus dan hatinya hancur karena laki-laki yang masih ia harapkan sudah bersama perempuan yang lain, apakah semudah itu baginya untuk melupakan? Bagaimana kehidupan dia sekarang? Apakah saat terakhir kali ia berjuang melepaskan sang mantan membuahkan hasil yang menakjubkan?