wiwiwuwu
Di tengah hamparan bunga pada musim panas, sayapku tetap terbang kearahmu. Bunga yang menarik diriku untuk mendekat, dengan bisu menyuruhku untuk menghirup bau manisnya.
Dia hanya mematung, menghindari diriku di belakang sinar mentari tetapi rasanya seperti dia menghasut diriku untuk bersama dengannya.
Kita bertemu dengan masa lalu yang berbeda, saling mengenal namun jarang bersemuka. Komunikasi yang semakin menipis, dan akhirnya terputus.
Namun biarpun bicara kita yang berantakan, rasa cinta ini justru sebaliknya. Ia tumbuh dengan sempurna, akarnya kian merambat di seluruh jiwaku, bunganya seakan menarik sang kupu-kupu untuk mendekat, menciptakan perasaan yang sulit untuk diajak diskusi.
Cinta kita tidak bertemu di sekolah, namun di kota ini. Lalu jika kau menghilang, kota ini terasa berbeda. Gemerlap lampu kota yang dulunya mampu mencerahkan malam, kini semakin redup seakan mengerti kekosongan diriku.
Seperti ada bahagian dari diriku yang hilang, yang ditinggal dengan kesunyian.
Bisakah aku kembali menggapaimu? Bisakah kisah asmara kita berakhir bahagia? Bisakah aku memenuhi hari-harimu? Karna kau telah memenuhi seluruh jiwa ragaku.
____________________________________
[Indonesia & melayu]
Character:
Mahesa Dwianggara Saputra
Nur Chendana Nadra
and more...
written by
Wiwiwuwu