[SLOW UPDATE] Di tengah gemuruh sekolah menengah yang sepi, suara Hanuel membelah keheningan, menciptakan momen yang tak terlupakan. Namun, keberaniannya terbukti sia-sia saat respon dingin dari sang pujaan hati mencapai telinganya. Kata-kata itu seperti kilat yang merobek hatinya menjadi berkeping-keping, meninggalkan Hanuel dalam kehampaan yang mendalam. "Oppa, I love you!!" "Tapi aku tidak menyukaimu. Lalu kau siapa?" Dalam keheningan yang penuh dengan penolakan, Hanuel merenung. Dia melihat ke arah pria itu, matanya yang seolah-olah menyiratkan penyesalan, tetapi juga ketidakmengertian. 'Dia tidak mengenaliku?' ______________________ Silakan baca, budayakan VOTE atau KOMEN, makasih^^ Copyright : 04 september 2016 | 15.30 Publish ulang : 25 Februari 2017 | 18.32 Revisi 1 : 25 April 2020 | 07.51 Revisi 2 : 08 April 2021 | 19:34 Revisi 3 : 13 Maret 2024 | 13:21