Halilintar memecah di langit yang berwarna kelam abu-abu dan menghantam bumi!
Getaran bunyi halilintar yang mengelegar-gelegar dahsyat bergentayangan di celah-celah lembah gunung lama sekali hilangnya.
Kilatan cahaya yang datangnya hanya sekilas, menerangi tiga macam barang yang membuat orang miris, di atas bukit tunggal yang menyerupai kepala botak dewa Lohan. Golok panjang yang putus, pedang yang patah, busur panah yang cacad.
Golok panjang yang putus, hanya menyisakan bagian kira-kira dua cun dari ujung goloknya, tetapi di atas puncak menusuk tanah batu yang kerasnya bagaikan emas dan besi di atas, ekor pitanya berwarna merah darah mencolok berkibar di terpa angin, gagang golok tersebut berbeda dengan yang lain, besarnya sama dengan jari tangan anak-anak, kelihatan terbuat dari bahan yang empuk, sekarang berdiri dengan tegak.
[SUDAH TAMAT]
Han Xie Xiang terbangun sebagai seorang putri yang tidak disukai setelah mengalami kecelakaan pesawat di hari bahagia.
Hidupnya langsung berubah drastis.
Dia dipaksa masuk ke dalam konflik istana yang memusingkan dan mengancam nyawanya. Sebagai orang yang bebas, dia terlalu abnormal di mata orang-orang istana sampai 'diusir' pergi berkelana ke dunia luar.
Hingga suatu hari, seluruh istana dibuat tercengang. Seorang pangeran megara musuh yang disebut sebagai rubah licik menunjukkan minat pada putri tidak disukai itu!
***
Masih tahap revisi PUBEI dan alur.
Cerita ini aku karang berdasarkan imajinasiku sendiri. Kalau ada kemiripan, mohon dimaklumkan karena aku membuat cerita ini berdasarkan hal yang sedang booming di kawasan novel online.
DILARANG PLAGIAT DI SINI!!
Published : Februari 2021 - 1 Januari 2022