Tear of Mythical Creatures; Vampire
  • OKUNANLAR 877,678
  • Oylar 70,020
  • Bölümler 80
  • OKUNANLAR 877,678
  • Oylar 70,020
  • Bölümler 80
Devam ediyor, İlk yayınlanma Mar 02, 2017
"Dia adalah api; menghangatkan tetapi berbahaya. Dia serupa dengan duri dalam hati; sangat menyakitkan. Dia seperti lautan luas tanpa dasar, dan jika aku berenang terlalu dalam, tidak akan ada kesempatan bagiku untuk kembali ke permukaan. Tetapi ketika kusapukan jemariku ke permukaan airnya, aku bisa merasakan kehampaan. Kekosongan yang selama ini tersembunyi di dalam hatinya seolah memanggilku untuk segera mengisinya. Dan itulah yang mendorongku untuk terjun ke dalam lautannya yang gelap. Aku terlanjur jatuh hati kepadanya..."

"Apa yang kurasakan saat ini? Ada sesuatu yang mengisi hatiku, sedikit demi sedikit. Perasaan itu seperti pasir yang perlahan turun dari bagian teratas jam pasir, menuju bagian dasar yang sudah lama tak terisi. Perasaan ini membuatku terus memikirkan dirinya; wajah bulatnya, rambutnya yang senada dengan langit senja, juga mata birunya yang cerah..."


Published: 3-3-2017
Highest Rank:
#10 in Vampire (28-5-2017)
#8 in Vampire (30-5-2017)
#7 in Vampire (1-6-2017)
#5 in Vampire (7-6-2017)
#4 in Vampire (9-6-2017)
#2 in Vampire (17-6-2017)
#1 in Vampire (30-9-2017) XD
Tüm hakları saklıdır
İçindekiler
Eklemek için kaydolun Tear of Mythical Creatures; Vampire kütüphanenize ekleyin ve güncellemeleri alın
or
#592story
İçerik Rehberi
Ayrıca sevebilecekleriniz
Laogongg tarafından yazılmış Caelum Noctis | SkyNani  adlı hikaye
11 Bölüm Devam ediyor
Dikhianati. Dihancurkan. Dibuang. Segala kepahitan dunia telah ia rasakan, meninggalkan luka yang tak terlihat namun membakar jiwa. Hirun berdiri dengan tubuh gemetar, sorot matanya penuh keputusasaan, dengan suara lirih, hampir seperti bisikan, ia berkata, "Bisakah kamu membantuku?" Sang vampir menatapnya dengan dingin, matanya redup namun penuh perhitungan. "Apa keuntungannya untukku?" "Darahku, tubuhku, hidupku, jiwaku... Semuanya untukmu." Jawabnya tanpa ragu. Sang vampir tampak berpikir sejenak, bibirnya melengkung dalam senyum tipis yang sulit diartikan. "Kurang." Katanya Hirun mengerutkan kening bingung, "Apa lagi yang dapat kuberikan?" Sang vampir mendekat, suaranya nyaris seperti bisikan di telinga Hirun. "Hatimu, aku menginginkanya." "Hah?" _________ Teeradach selalu menikmati ketakutan manusia. Baginya, kepanikan mereka, keputusasaan di mata mereka, adalah hiburan yang tak pernah membosankan. Namun, takdir mempermainkannya. Mate yang ia tunggu selama berabad-abad... ternyata terlahir sebagai manusia. Dan yang lebih parah? Manusia itu membencinya. "Bahkan jika yang kau katakan benar, aku tidak peduli!" Jirawat menatapnya tajam, suaranya tegas dan penuh kemarahan. Teeradach mendesis, jemarinya mengepal di sisi tubuh, "Ini... pasti karena manusia itu, kan?" Suaranya lebih seperti bisikan, sedikit bergetar. Jirawat mengerutkan kening, "Apa?" "Apa kau lebih memilih dia daripadaku?" Mata Teeradach berkilat, ada kecemasan yang tak bisa ia sembunyikan, "Haruskah kubunuh dia?" Jirawat menyeringai sinis, mendekat hingga tubuh mereka hampir bersentuhan, "Coba saja kalau berani." Teeradach menahan napas. Ia tahu, melawan Jirawat hanya akan memperburuk keadaan. Tapi ia tidak bisa kehilangan Mate-nya, tidak setelah menunggu selama ini. Mata Teeradach berkilat gelap. "Kalau begitu..." Teeradach balas menatap tajam belahan jiwanya yang lebih tinggi darinya itu, "Terkurunglah di sini bersamaku." "Selamanya." ***
Ayrıca sevebilecekleriniz
Slide 1 of 10
ENHYPEN BITE (Holy-blooded Human 2) cover
Kiss The Dark ✔ cover
One shot Harem🔞 cover
A Dark Rose Under the Blue Moonlight cover
vampire death cure (Brutal Legend au) cover
Raja Vampir ( Rion x caine) (bxb)  cover
Caelum Noctis | SkyNani  cover
A Delicacy (Terjemahan)  cover
My Stepfather Is A Vampire🔞[BxB] End!  cover
Perjanjian Darah yang tak sempurna(Lilynn)  cover

ENHYPEN BITE (Holy-blooded Human 2)

13 Bölüm Devam ediyor

"Bagaimanapun aku tidak akan bisa kembali, takdir sudah membuatku seperti ini,dan aku harus tetap hidup untuk anak-anakku...aku tak bisa kembali"