UN, momok terbesar yang dipikirkannya sejak awal menempuh Kelas IX. Hanya sepercik harapan baginya untuk bisa menuntaskan UN. Kinan tahu, UN sebuah titik puncak bagi nasib pendidikannya. Masalah keluarga yang terpecah hebat.Sahabat yang lenyap tanpa kejelasan bagaikan ditelan bumi. Bagai petir menyambar baginya yang sedang menghadapi peperangan diakhir SMP. Hal itu menyebabkan perubahan diri Kinan drastis seratus delapan puluh derajat menjadikannya seseorang yang hampir tak di kenali oleh karibnya. Faruq, seseorang yang membuat Kinan merasa terlahir kembali ke dunianya. Namun, kembali membuatnya terjatuh pada lubang yang sama saat mengetahui kenyataan yang ada pada Faruq. Apa saja kah yang dialami Kinan?