The Gloom
  • Reads 24
  • Votes 6
  • Parts 2
  • Reads 24
  • Votes 6
  • Parts 2
Complete, First published Mar 08, 2017
Mature
Gelap.Tak ada sedikit cahaya tampak sekarang... Aku merasa ketakutan... 
Entah dimana sekarang aku berada.
Aku berharap seseorang membawaku keluar dari sini. 

Sepercik cahaya muncul lalu menghilang di telan kuatnya ombak kegelapan.

Kaki ku mulai kaku dan Seluruh sekujur tubuhku kini mulai di basahi oleh derasnya aliran keringat yang terus bercucuran.

Tampak seseorang keluar dari tengah-tengah kegelapan. 
"tolonglah aku. "aku membatin. 

Sosok itu tidak membuatku membaik.namun,membuatku semakin terjerat dalam rasa takut. 
Sosok memakai jubah bewarna gelap dan membawa sebuah tongkat bermatakan palu arit.Sosok itu seperti malaikat maut yang kebanyakan di ceritakan orang.

Sosok itu mendekat dan terus mendekat.Namun,kakiku tak juga terperanjat dari tempatku. 
Aku hanya berdiam diri disana,menunggu sosok itu menjemput ajalku. 

Saat jarak kami hanya sepuluh langkah sekarang. Aku mulai tergesa gesa melawan kakiku yang terus tak mau bergerak.

Sosok itu berjalan lima langkah ke arahku. Aku terjatuh di tempatku dan kakiku mulai dapat bergerak. 

Tak pikir panjang,dengan kecepatan super dahsyat aku berlari menghindari sosok mengerikan itu. 

Walau aku berlari secepat kilat sekalipun.sosok itu dapat mengejarku. 
Dan kini aku tak bisa kemana-mana. 
Aku terjatuh dan kakiku terluka parah sekarang. 

Sosok itu mengangkat tongkatnya.
Dannnnnnnnnnnnn........ 

*Tidakkkkkkkkkk....
All Rights Reserved
Sign up to add The Gloom to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Stadiun Berdarah cover
Gerbang Dialog {24092020} (Chizee) cover
TERSESAT (Wangxian/Yizhan) cover
BALLERINA BERDARAH cover
SATU SISI cover
DISUKAI JIN PELINDUNG ANAK ASUH cover
MISTERI LORONG SEKOLAH [PROSES REVISI] cover
MISTERI ANAK-ANAK PAK JAWI (BASED ON URBAN LEGEND) cover
IMPROMPTU PARENTS [LANORINE] cover
WULAN SEASON 2 : SUMUR PATI [Pageblug Di Desa Kedhung Jati 2] cover

Stadiun Berdarah

12 parts Ongoing

Banyaknya darah adalah bukti bahwa pertarungan pernah terjadi di sini. Tujuannya datang ke Indonesia adalah untuk memastikan hal itu. Nama orang ini adalah Asano Takatou, Seorang peneliti yang berasal dari Jepang. Kira-kira sepuluh tahun yang lalu, saat Asano masih kelas satu SMA, ada sebuah kejadian berdarah di sebuah stadiun sepak bola di Indonesia yang mengharuskan stadiun tersebut ditutup paksa oleh pihak yang berwenang. Kejadian itu sempat menjadi ramai diperbincangkan di dunia sepak bola, bahkan mendapat dukungan moral dari berbagai klub internasional. Namun, yang namanya berdarah tentunya tidak indah. Banyak orang yang melewati stadiun ini dan merasakan berbagai macam kejanggalan. Asano yang saat ini berumur 25 tahun dan sudah menjadi peneliti ternama di Jepang, tertarik untuk meneliti hal ini dan keinginannya itu disetujui oleh pemerintah Jepang. Asano pun segera terbang ke Indonesia untuk memastikan apakah stadiun tersebut banyak mengalami hal aneh seperti yang dirumorkan?