"Gua kan udah bilang sama lo , jangan obatin luka gua, gua ga butuh orang yang kasihan dengan keadaan gua, mending lo pergi dari hadapan gua!!!" Ujar Harvi kesal melihat perempuan didepannya memberikan sapu tangan kepadanya.
"Heh, seharusnya lo bersyukur dikasih nih sapu tangan, jadi cowok gak tau terima kasih banget! Dan satu lagi, gua mandang lu ya karna tangan lu luka! Bodoh!" Jawab Jean kesal dengan lelaki yang tak tau diuntung itu.
"Gua gak paham! Sama cowok modelan kaya lo itu, gak bisa ngehargain apa yang orang kasih, padahal orang itu punya niatan baik bukan memandang lo itu rendah! Dan jalan pikiran lo yang begitu, membuat lo dipandang kasihan sama keadaan diri lo sendiri! Udah lah capek juga ngeladenin cowok yang mentingin ego, padahal diri lo sendiri aja terluka!" ucap Jean semakin kesal.
"Dasar cowok bodoh! Gak akan gua suka sama modelan kaya dia, gak tau diuntung, egois, tadi aja tuh lukanya gue tampol pake batu, biar makin parah" gumam Jean sembari meninggalkan Harvi yang masih terduduk diam di Taman.
"Perempuan gila!" gumam Harvi kesal.
(UPDATE SETIAP HARI MINGGU)
Agatha Kayshafa.
Dijadikan bahan taruhan oleh sepupunya sendiri dengan seorang laki-laki yang memenangkan balapan mobil malam itu.
Pradeepa Theodore.
Tepat sebelum balapan, ia malah salah fokus mendapati seorang gadis yang beraroma sangat memabukkan. Detik itu juga Theo bertekad untuk mendapatkan gadis itu.
Faktanya mereka ternyata satu sekolah, semua mengenal Theodore, sang kapten basket. Namun berkebalikan dengan Agatha, gadis yang keberadaannya saja tidak diketahui warga sekolah.
•••
"Balapan kali ini taruhannya mobil lo. Kalo gue kalah, lo bisa ambil cewe gue." ucap Samuel.
"Nggak impas. Mobil gue lebih mahal ketimbang cewe lo." balas Theodore bergegas masuk dalam mobilnya.
Itulah janji yang Samuel buat dengan Theodore.
Theodore yang awalnya tidak tertarik dengan gadis yang dijadikan taruhan oleh Samuel lantas buru-buru menarik kata-katanya dan mendeklarasikan bahwa dirinya amat sangat tertarik dan akan membuat gadis itu selalu berada disisinya.
•••
"I'm a tattoo artist."
"Oh ya?"
"Want to be the first? And try a red mark on your neck?"
"Stress!"
‼️Harsh words, toxic shit, and mature.