I Just Want To Stay With You

Tuhan telah merenggut segalanya darinya. Wanita itu kehilangan segalanya sekarang. Tanah airnya telah luluh lantak tanpa berbekas. Wanita itu hanya bisa menatap nanar tumpukan mayat yang tak utuh lagi. Tak ada raungan tangisan yang jelas terdengar dari bibirnya, hanya isakan pilu yang sarat akan kepedihan dan kesedihan yang sangat mendalam. Wanita itu, bernama Ameera Binesh.

**

Aku menatapnya dari kejauhan, punggungnya yang terlihat rapuh, wajah yang dipenuhi debu, dan tubuh yang terdapat luka. Tak kudengar raung tangis darinya, tetapi satu titik air mata yang dikeluarkannya sangat menggambarkan betapa hancurnya dirinya. Bibirnya yang bergetar seolah menahan sesuatu. Tetapi,tidak dapat menyembunyikan keindahan rupa yang dimilikinya, rupa yang meneduhkan siapa saja yang menatapnya. Dan itulah yang kurasakan sekarang, tak dapat kutampik bahwa wanita itu telah menjeratku secara perlahan.

-David Orlando

Hanya cerita yang mengisahkan seorang wanita berdarah iran yang menjadi salah satu korban perang dan seorang tentara pasukan khusus Amerika Serikat yang bertugas di negara tersebut