Dia tak pernah terpikirkan oleh ku sama sekali. Tak pernah dalam bayangku akan datang seorang laki-laki seperti dirinya. Mungkin benar apa kata banyak orang bukan kamu yang menentukan dimana hatimu akan jatuh, tapi cintalah yang akan menentukan dimana hatimu akan jatuh. Klise, tapi memang benar adanya. Namun, jika aku boleh memilih tolong jangan jatuhkan hatiku pada dirinya yang terlampau jauh denganku. Jauh? atau mungkin hanya perasaanku saja? Dan terkadang aku juga merasa bingung, apakah dia adalah sebuah kenyataan atau bayangan yang aku cintai? Entah, yang pasti perasaan ini masih sama seperti pertama kali dirinya berhasil menjatuhkan ku. Kalista Berlic
1 part