Kematian ayah nya 2 bulan yang lalu , masih meninggal kan bekas di dirinya. Revan dwi Andhika , remaja yang kini usianya sudah menginjak usia 16 tahun itu masih tidak percaya bahwa ayahnya meninggal begitu saja.
Penyelidikan sudah di lakukan polisi , namun polisi hanya menyatakan bahwa ayahnya menerobos rel kereta api , dan kemudian ditabrak oleh kereta api yang melaju dengan sangat cepat.
Namun, Revan tidak percaya akan hal itu. Ia yakin ayahnya tidak akan melanggar peraturan itu , ia juga tau bahwa ayahnya tidak pernah melanggar peraturan yang sudah di tetapkan.
Karena itu , Revan bertekad untuk menyelidiki kasus ayah nya yang di bilang masih menjadi misteri. Akankah Revan bertemu berhasil memecahkan kasus ayahnya ?
"Sekalipun hamil anak gue, lo pikir gue bakal peduli?"
Ucapan terakhir sebelum cowok brengsek itu pergi.
Gadis sebatang kara itu pun akhirnya berjuang sendiri melahirkan anaknya tanpa suami. Menjadi ibu tunggal bukanlah hal mudah, apalagi lambat laun sang anak selalu bertanya tentang keberadaan ayahnya.
"Mommy, Al selalu doa sebelum bobo. Diulang tahun Al yang ke 5 nanti, papa pulang terus bawain Al boneka dino."
Ibu muda itu hanya menangis, seraya memeluk anaknya. Lalu bagaimana jika ternyata sang ayah juga sebenarnya menginginkan Al.