Teman Spesial Senja [Completed]
  • Reads 97,274
  • Votes 3,054
  • Parts 40
  • Reads 97,274
  • Votes 3,054
  • Parts 40
Complete, First published Mar 26, 2017
[SEDANG REVISI]                                                         

[3 Maret 2017 - 4 Juni 2017]
     Tidak banyak yang kita lalui saat dulu. Tidak mengerti apapun namun mengucapkan janji yang sangat bermakna. Mungkin sebagian orang menganggap janji itu tidak berguna. Tapi nyatanya, bagi mereka janji itu sangat berarti dan berharap akan terwujud. 

      Amarah, kasih dan pedih segalanya akan indah pada waktunya. Bahagia dan sedih secara bersamaan aku mencintaimu. Saat langit separuh gelap, aku selalu termenung. Termenung, bahwa aku tak pernah mampu menghilangkan cinta dalam diam ini.


#20 CERITAREMAJA 
#155 SENJA
#574 BADBOY
#584 FIKSIREMAJA



©2017 Yunita Rahmanda
______________
All Rights Reserved
Sign up to add Teman Spesial Senja [Completed] to your library and receive updates
or
#190tara
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Barga [SUDAH TERSEDIA DI TOKO BUKU] cover
RESTAR(T) [✔] cover
PODCASE - The Thread cover
Starla cover
SOMETHING HAPPEN - SELESAI cover
MAHESA cover
 ARGALA cover
VIENNO LAKARSYA cover
Fathan & Putih Biru (Completed) cover
Lauhul Mahfudz  cover

Barga [SUDAH TERSEDIA DI TOKO BUKU]

43 parts Complete

[Sudah tersedia di toko buku. Beberapa part sudah dihapus] Sahabat rasa pacar, siapa yang nggak mau? Tapi Barga jelas menolak tawaran itu. Sebab baginya, status pacar bisa jadi mantan tapi tidak dengan persahabatan. Karena ini tentang Barga yang sangat menyayangi Ranya. Ini juga tentang Barga yang mematikan mimpinya hanya untuk menghidupkan mimpi sang papa. Akan terasa mudah jika saja Barga menganggap angin lalu semua cerita-cerita Ranya. Masalahnya, cerita-cerita itu justru membuatnya kembali memikirkan mimpi yang sudah dikuburnya dalam-dalam. Belum lagi kedekatan Ranya dengan cowok lain membuat Barga semakin merasa tidak baik-baik saja. So stupid, Bar. She's not your type. Tapi Barga tahu, kalau hatinya sudah berjalan meninggalkan sang logika. "Jangan jadian sama dia, Nya. Sama gue aja."