Mungkin pertemuan aku dengan dia tidaklah lama, karena menurutku ini adalah pertemuan yang singkat. Aku bingung bagaimana mendeskripsikan dirinya, bertemu atau melihatnya saja aku belum pernah. Dan... Tiba-tiba pagi ini dia membawa serta kedua orang tuanya ke rumah ku, meminta izin pada Papah, Bahwa dia ingin meminjam putrinya untuk di ajak Ta'aruf. Iya aku tau, Wajahnya memang nyaris sempurna. Tapi... Bagaimana bisa dia memilihku dengan begitu yakinnya? Sedang di sisi lain, hatiku masih terpaut oleh seorang kaum adam.All Rights Reserved
1 part