Wasiat Cinta (adelmashah)
  • Reads 281,633
  • Votes 7,770
  • Parts 28
  • Reads 281,633
  • Votes 7,770
  • Parts 28
Complete, First published Apr 07, 2017
RE-EDIT SOON!

Highest rank #1 in chicklit

Bila kepala batu bertemu kepala batu, kau rasa aman ke nak hidup? Oh no! Tapi macam mana kalau Mashah memang diciptakan untuk Adel? 

''You kena kahwin dengan I,'' mocha latte di cawan di teguk dengan sopan.

''Hell no!''

''You have no choice.''

Angkat kening. ''I always have a choice and my choice is not you.'' Bangun dan pergi.

Dua hati yang ketara berbeza terpaksa bersatu. Tapi disebabkan satu amanah yang di pegang hati di kuatkan untuk berdepan si kepala batu.

''You tak rasa ke nama kita ni sama?''

''Tak. Kalau sama you kena panggil diri you Andra bukan Mashah,''

''Sebab I only Mashah for you,''

Tapi sayang, panas hanya sementara bila badai hujan melanda juga, meremukan dua jiwa yang baru nak menyatu_ maka perpisahan yang pertama di benak.

Tapi terjadi ke perpisahan bila Mashah berdepan Adel?


⚫my another short story after JASMINN



WARNING ! 

Content maybe not suitable for underage. Storyline from my fictions and creative brain not from copying other. Content may have violence, disturbing, strong language, disruption, wrong grammar, wrong english word and wrong spelling. Lastly, Content may be 18xs for adult reading which is 18 year old above. 

Watak-watak dan tempat di dalam cerita ini adalah hasil kreatif penulis semata-mata. Tiada kena-mengena dengan yang hidup ataupun mati. 


Mature Content! Not copying allowed!
All Rights Reserved
Sign up to add Wasiat Cinta (adelmashah) to your library and receive updates
or
#31gaduh
Content Guidelines
You may also like
THE ONE [C] by DaisyIntrovert
63 parts Complete Mature
Warning ❗️ •Typo dan penanda wacana bersepah sebab tak edit lagi. Baca lah dulu yang versi typo ya. Maaf. •Kena baca Eternity Love dulu baru faham jalan cerita ni nanti 😘 •Macam biasa, jangan letak expectation tinggi sebab plot cerita ni cliche sangat 🤭 Dari cinta monyet bertukar jadi cinta pertama. Dia percaya kalau cinta monyetnya itu akan menjadi yang pertama dan terakhir untuknya. Siapa sangka mereka akan bertemu kembali. Adelia mula menunaikan janjinya. " Hai Kekanda, miss me? " - Tengku Adelia Hannani Adelia mula merangka rancangan untuk mengikat kekanda yang dia tunggu selama ini. "Wa lā taqrabuz-zinā innahụ kāna fāḥisyah, wa sā'a sabīlā " - Nazeem Zulfaqar Tersentap? Tidak! Adelia, semakin dilarang semakin mendekat. Baginya, sekeras-keras kerak nasi, direndam akan lembut juga. Begitu juga dengan hati kekandanya itu. " Jangan tolak sangat kekanda, takut tersungkur ke hati adinda " - Tengku Adelia Hannani " Ni baju umur 5 tahun ke? Sendat macam nangka busuk. Sakit mata aku tengok. Badan tu kalau cantik nak tayang, tak apa juga " - Nazeem Zulfaqar Sakit mata? Tak ada masalah. Adelia boleh mengubah penampilannya demi kekandanya. " Cantik tak adinda? Elok tertutup dengan telekung ni. Memang confirm tak nampak apa dah. Semua dah tertutup demi kekanda " - Tengku Adelia Hannani Wanita itu, ada saja cara untuk counter balik sehingga Nazeem mati akal. Mampukah Nazeem pertahankan tembok yang dibina untuk menolak Adelia yang agresif mengejarnya itu?
You may also like
Slide 1 of 10
THE ONE [C] cover
JODOHKU ENCIK KETUA PENGAWAS ?! cover
SAINT : Vous Me Possédez cover
My Sweet Husband  cover
Rayyan's Cinta (C) cover
Our Thin Line cover
N A S H cover
Althea [COMPLETED] cover
Unconscious Love ; suri arissa cover
LAMARAN TUAN   cover

THE ONE [C]

63 parts Complete Mature

Warning ❗️ •Typo dan penanda wacana bersepah sebab tak edit lagi. Baca lah dulu yang versi typo ya. Maaf. •Kena baca Eternity Love dulu baru faham jalan cerita ni nanti 😘 •Macam biasa, jangan letak expectation tinggi sebab plot cerita ni cliche sangat 🤭 Dari cinta monyet bertukar jadi cinta pertama. Dia percaya kalau cinta monyetnya itu akan menjadi yang pertama dan terakhir untuknya. Siapa sangka mereka akan bertemu kembali. Adelia mula menunaikan janjinya. " Hai Kekanda, miss me? " - Tengku Adelia Hannani Adelia mula merangka rancangan untuk mengikat kekanda yang dia tunggu selama ini. "Wa lā taqrabuz-zinā innahụ kāna fāḥisyah, wa sā'a sabīlā " - Nazeem Zulfaqar Tersentap? Tidak! Adelia, semakin dilarang semakin mendekat. Baginya, sekeras-keras kerak nasi, direndam akan lembut juga. Begitu juga dengan hati kekandanya itu. " Jangan tolak sangat kekanda, takut tersungkur ke hati adinda " - Tengku Adelia Hannani " Ni baju umur 5 tahun ke? Sendat macam nangka busuk. Sakit mata aku tengok. Badan tu kalau cantik nak tayang, tak apa juga " - Nazeem Zulfaqar Sakit mata? Tak ada masalah. Adelia boleh mengubah penampilannya demi kekandanya. " Cantik tak adinda? Elok tertutup dengan telekung ni. Memang confirm tak nampak apa dah. Semua dah tertutup demi kekanda " - Tengku Adelia Hannani Wanita itu, ada saja cara untuk counter balik sehingga Nazeem mati akal. Mampukah Nazeem pertahankan tembok yang dibina untuk menolak Adelia yang agresif mengejarnya itu?