LEGATURA | Garis Dua Nada 🎶
  • Reads 1,397
  • Votes 525
  • Parts 21
  • Reads 1,397
  • Votes 525
  • Parts 21
Complete, First published Apr 15, 2017
[COMPLETED✔]

Seperti halnya iringan musik yang terdengar merdu ketika semua not tersusun rapi saling melengkapi satu sama lain. Begitu juga keinginan setiap orang di masa depan. Saling melengkapi satu sama lain. Berbagi cerita indah. Mengalami banyak tangisan, tawa dan kebersamaan. Setiap orang pasti hanya ingin memiliki memori indah di dalam otaknya. 


seperti hal nya iringan musik yang berusaha menyatukan semua unsur. Harmoni, keselarasan, irama, ritme, tempo, nada, tinggi dan rendah. Sama seperti itu juga aku ingin menyatukan kau dan aku menjadi Kita berdua. Hanya kita di masa depan, tak ada seorang pun yang akan menghapusmu dari ingatanku di masa depan. Aku menyukaimu bukan sebagai hatiku. Tapi, aku ingin menyukai mu sebagai bayanganku.
All Rights Reserved
Sign up to add LEGATURA | Garis Dua Nada 🎶 to your library and receive updates
or
#838truestory
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
Transmigrasi Istri Tuan Muda Jay (END) cover
Kaesar cover
THEORUZ cover
My Dangerous Junior cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
I'm Alexa cover
FIX YOU cover
Antagonis's Secret Wife (Slow up)  cover
I'm the Protagonist  cover

MAHESA

52 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan