Aku pernah menyanyikanmu sebuah lagu pengantar tidur. Agar kamu terlelap. Agar kamu mimpi indah. Dan agar kamu dapat menggapai Bintang impianmu. Meski disaat yang sama, kamu menyanyikanku sebuah lagu pengantar kematian. Agar aku tak lagi ada di hidupmu. Agar aku dapat secepatnya pulang dalam pelukaNnya. Dan agar aku damai dalam dekapanNya. Aku mencintaimu. Banyak hal yang ingin kuungkapkan mengenai isi hatiku padamu. Namun, hanya ada satu pintaku untukmu. Jadilah Mentariku, karena akulah Bintangmu. Kau yang seharusnya memberiku pencerahan. Dan aku yang akan selalu membutuhkanmu. Setidaknya, jadilah Mentariku meski hanya satu malam. Sebelum melodi kematian darimu untukku benar-benar melenyapkanku.