Setelah menganggap bahwa Study tour ke Negeri Gingseng Korea adalah hadiah ulang tahun yang diberikan Tuhan kepadanya. Entah kenapa sekarang Airin malah merasa bahwa ini bukanlah hadiah tapi hukuman. Beberapa hari yang lalu ia tertinggal oleh rombongan dan nyaris mati kelaparan dipinggir jalan. Dan sekarang, ia diperbudak oleh orang yang baru saja ia temui.
Bae Joo Ril. Sebenarnya Airin tidak terlalu menyukai pemuda itu. Caranya menatap Airin, caranya memperlakukan dan kesombongannya membuat Airin semakin kesal. Tapi apa boleh buat, cowok itu adalah salah satu keajaiban yang diberikan dewi fortuna kepadanya. Ia harus menghargai itu!
Airin benci kehidupannya di Indonesia, tapi tetap saja ia merindukan semuanya yang ada disana. Ia merindukan sekolah, pekerjaan paruh waktunya, ocehan dan aturan Ben, Railly, dan juga Ayahnya.
***
Jangan lupa tinggalkan vote dan comment yaa sebagai dukungan untuk cerita ini ✨
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-