Alvin, calon pengantin pria yang ditinggalkan oleh calon mempelainya tiga hari sebelum akad nikah seharusnya dilaksanakan. Tami, adik sang calon mempelai yang terpaksa menggantikan posisi kakaknya yang kabur tanpa sebarang pesan. Alvin mengira akan mudah melepaskan diri dari ikatan pernikahan yang tidak diinginkan itu. Namun di luar perkiraannya, Tami yang pernah ia buat menangis pada malam sebelum akad berubah sifatnya seratus delapan puluh derajat tepat setelah akad nikah dilafazkan.
12 parts