kulihat sang fajar terbit di ufuk timur menerangi seseorang di ujung sana kulihat semakin bercahaya wajahnya hingga gelap menjadi terang aku bisa lihat dengan sempurna wajah yang tenang tetapi ada kesedihan menyelimuti dirinya sosok yang sangat sempurna bagiku aku menghampirinya lebih dekat hingga dia mengetahui kedatanganku aku berada disampingnya menikmati hangatnya sang fajar sungguh sangat indah sang fajar di ufuk timur kami saling diam hanya ada suara jangkrik yang menyanyi hingga seseorang itu menoleh kepadaku dia berkata"apa kau pernah menyukai seseorang yang sama sekali tidak mencintaimu ?" badanku bergetar mendengar ucapannya hingga seluruh tubuhku di penuhi keringat dingin sungguh pertanyaannya sangat menusuk setelah beberap menit aku berkata"entahlah,menyukai seseorang tetapi dia tidak mencintaiku memang sangat menyakitkan,tapi dengan begitu aku menjadi sadar,tidak seharusnya aku mencintainya,mungkin nanti ada yang lebik baik,entah itu kapan" seseorang itu menatap lagi ke ufuk timur memejamkan mata menikmati kehangatan sang fajar dan akupun melihat ke samping mendapati dia dipenuhi dengan sinaran fajar aku terpaku melihatnya seseorang yang sangat sempurna bagiku seseorang yang sangat aku sukai lau dia menatapku dengan senyuman yang membuatku merasa tenang akupun membalasnya dengan senyuman yang sangat berarti senyuman yang tidak bercampur dengan kesedihan seseorang itu menatapku sangat lama aku merasakan tatapannya itu penuh arti akupun menatapnya dengan setengah melamun dan aku merasakan kehangatan ditubuhku hingga aku tersadar dari lamunanku mendapati dirinya telah memelukku aku masih tidak percaya tetapi ini memang kenyataannya tanganku bergerak membalas pelukannya aku tidak mengerti apa yang aku lakukan seperti ada dorongan yang mengatakan untuk membalasnya sangat lama aku berada di pelukannya seningga dia berkata"aku minta maaf,atas apa yang aku lakukan,biarkan aku memelukmu sebentar saja" akupum menjawab dengan sebuah anggukan. #ENDAll Rights Reserved