Gibran, rival sejati Zea. Masalahnya semenjak bertemu Gibran di kelas VIII, ia selalu ngalahin Zea di pelajaran Bahasa Inggris, mata pelajaran yang sangat dikuasai Zea. Namun tiba-tiba Gibran pindah ke Makassar ketika kenaikan kelas. Dan sampai mereka kuliah, Zea tak pernah tau kabar dari Gibran, hingga suatu hari mereka bertemu di jejaring sosial.