Story cover for 'Friends' by Rae_Micha
'Friends'
  • WpView
    Reads 37
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 37
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published May 08, 2017
"Steph, gua mau nanya sama lu"

"apaan?"

"lu tuh sekarang gimana sama dia"


Ini cerita tentang gue dan dia.
Tentang kita temen masa kecil yang bertemu kembali dengan membawa perasaan didalamnya...
All Rights Reserved
Sign up to add 'Friends' to your library and receive updates
or
#973relationship
Content Guidelines
You may also like
Memories in Eleven (TAMAT) by Khairunuriah
36 parts Complete Mature
11 November 2000 "Kau dan aku dipertemukan oleh waktu." "Menuntun kita pada sebuah kebersamaan, apakah benar t'lah ditentukan takdir?" 09 Januari 2011 "Maaf, karena membuat mu bertahan dalam hubungan penuh keegoisan ini." "You are the only best friend I have ever met in this world." 28 Februari 2011 "Aku akan terus berdo'a pada Tuhan agar jangan biarkan menghilangkan kamu dari hidup ku selama." "Karena kamu adalah hal terbaik yang pernah kudapatkan." 02 Mei 2011 "Maaf, lagi dan lagi hanya kata itu dapat terungkapkan ketika tak ada jawaban dari atas pertanyaan yang kamu berikan." "Semua hal pasti mempunyai kemungkinan bisa ya atau tidak, jadi jangan terlalu banyak menitik beratkan suatu harapan terlalu besar." 11 November 2011 "Aku berharap tidak akan ada satu hal pun yang dapat membuat kita terpisah, Za." "Andai waktu bisa kuhentikan aku ingin tetap terus bersama mu seperti ini, Gi." "Haruskah kita menjadi korban atas ego dan ambisi yang tak terpuaskan." "Tak selamanya semua kesamaan yang kamu dan aku miliki bisa membuat kita tetap bersama." ____________________________________ Ini adalah sebuah rangkaian memori kecil untuk masa depan tentang kisah kamu dan aku, hanya kita berdua. Orang-orang disekitar kita mengatakan bahwa kamu dan aku tak mungkin terus bersama. Bahkan ada sebagian dari mereka yang sama-sekali tak mengizinkan hal itu. Begitu juga yang kita yakini kamu dan aku tak akan pernah bersatu pada akhirnya. Namun, kamu dan aku juga tidak bisa menebak takdir yang telah dituliskan untuk kita berdua. Akankah kita kembali bersama? Dan melengkapi kisah ini menjadi sebuah cerita yang utuh. Memories In Eleven " Pertemuan mungkinkah kita perkirakan? Kebersamaan dapatkah selalu kita pertahankan? Perpisahan akankah semanis pertemuan?" Memories in Eleven adalah revisi dari cerita pertama Khairun yaitu Memori Kecil untuk Masa Depan diakun @Pena_Khairun. so happy reading guys☺☺
Alice & Adrian by dellasaraswati17
25 parts Complete
Alice: "hikksss... Hikksss.. Kenapasi, lo selalu aja belain gua An. Lo ga tau gua itu orang-" Adrian: "Denger, gua ga peduli asal mula lo dari mana. Yang jelas mulai sekarang lo jadi pacar gua, gua suka sama lo Lis. Lo mau kan?" Kepercayaan itu memang harus kita lakukan Dalam hubungan, rasa saling percaya itu harus ada Tetapi jika salah satu dari kita tidak percaya pada hubungan ini Maka, untuk apa hubungan ini berlanjut? Dan sejauh manakah orang yang kita cintai itu ada dalam kehidupanku? Kini rasa percayaku kian punah Hingga semua itu memberikan luka Mawar pun tak sanggup Membantu menjadikan semua kembali Bagaimana ini? Apa yang harus kulakukan? Aku ingin semuanya kembali normal Seperti semula, saat kita bersama dan tertawa Rasanya semua ini sangat pedih bagiku Saat malam, aku teringat denganmu Rasanya aku ingin sekali seperti bulan dan bintang Yang selalu bersama, bahkan mereka tidak pernah terpisah Hatiku merasa semua ini tidak adil, semuanya hanya permainan Aku tau kau mencintaiku, tapi hatiku belum bisa menerimamu kembali Hatiku merasa sakit, saat melihatmu bersamanya Kenapa? Kenapa An, apa kau belum puas untuk menyakitiku? Iya, dulu kau dan aku memang sering bertengkar Tapi semua pertengkaran itu menjadi cinta Aku tau kau mencintaiku, dan aku pun juga Tapi kenapa saat ada temanmu itu, kita semakin menjauh Apa kau lebih memilihnya dari pada aku? Apa hatimu sudah berpaling begitu saja, sehingga dirimu tidak ingin bersamaku lagi? Begitu mudahnya Adrian mencintai Alice Dan begitu mudahnya Adrian melupakan Alice Tapi kenapa dia tiba-tiba menjauh atau tidak bicara sepatah katapun kepada Alice Adrian memang terkenal playboy, tapi dia tidak mungkin melakukan hal itu kepada wanita yang dia cintai Lantas apa permasalahannya? IKUTIN AJA YUK CERITANYA DI "ALICE DAN ADRIAN" cover by: *@dimagraphic_*
You may also like
Slide 1 of 10
Memories in Eleven (TAMAT) cover
My Past cover
Long Walk With You cover
Alice & Adrian cover
Ghea & Ran  cover
A true friend? || Balas Dendam? cover
NIKUNG ፧ jaemren ✓ cover
NATHA: AFTER SHE GO || ON GOING cover
RESTOE BUMI cover
My Junior Love In School cover

Memories in Eleven (TAMAT)

36 parts Complete Mature

11 November 2000 "Kau dan aku dipertemukan oleh waktu." "Menuntun kita pada sebuah kebersamaan, apakah benar t'lah ditentukan takdir?" 09 Januari 2011 "Maaf, karena membuat mu bertahan dalam hubungan penuh keegoisan ini." "You are the only best friend I have ever met in this world." 28 Februari 2011 "Aku akan terus berdo'a pada Tuhan agar jangan biarkan menghilangkan kamu dari hidup ku selama." "Karena kamu adalah hal terbaik yang pernah kudapatkan." 02 Mei 2011 "Maaf, lagi dan lagi hanya kata itu dapat terungkapkan ketika tak ada jawaban dari atas pertanyaan yang kamu berikan." "Semua hal pasti mempunyai kemungkinan bisa ya atau tidak, jadi jangan terlalu banyak menitik beratkan suatu harapan terlalu besar." 11 November 2011 "Aku berharap tidak akan ada satu hal pun yang dapat membuat kita terpisah, Za." "Andai waktu bisa kuhentikan aku ingin tetap terus bersama mu seperti ini, Gi." "Haruskah kita menjadi korban atas ego dan ambisi yang tak terpuaskan." "Tak selamanya semua kesamaan yang kamu dan aku miliki bisa membuat kita tetap bersama." ____________________________________ Ini adalah sebuah rangkaian memori kecil untuk masa depan tentang kisah kamu dan aku, hanya kita berdua. Orang-orang disekitar kita mengatakan bahwa kamu dan aku tak mungkin terus bersama. Bahkan ada sebagian dari mereka yang sama-sekali tak mengizinkan hal itu. Begitu juga yang kita yakini kamu dan aku tak akan pernah bersatu pada akhirnya. Namun, kamu dan aku juga tidak bisa menebak takdir yang telah dituliskan untuk kita berdua. Akankah kita kembali bersama? Dan melengkapi kisah ini menjadi sebuah cerita yang utuh. Memories In Eleven " Pertemuan mungkinkah kita perkirakan? Kebersamaan dapatkah selalu kita pertahankan? Perpisahan akankah semanis pertemuan?" Memories in Eleven adalah revisi dari cerita pertama Khairun yaitu Memori Kecil untuk Masa Depan diakun @Pena_Khairun. so happy reading guys☺☺