𝐃𝐔𝐊𝐀 ✔
  • مقروء 121,358
  • صوت 11,045
  • أجزاء 30
  • مقروء 121,358
  • صوت 11,045
  • أجزاء 30
إكمال، تم نشرها في مايو ١١, ٢٠١٧
Rasa rindu dalam hati...

Ada kalanya kita merasa lelah akan semua masalah dalam hidup.

Ada kalanya pula kita terlalu berbahagia dengan apa yang sudah berhasil kita raih.

Namun, apakah semua itu cukup untuk menghentikan rasa rindu ini? Rindu yang kapan saja menyiksa hati. Rindu yang kapan saja selalu menorehkan luka.

Kehilangan adalah pelajaran paling penting yang kita raih setelah menyia-nyiakan. Bukan ingin sok pintar atau sok memahami, namun apakah kita pernah menyadari saat perlahan seseorang yang kita sia-siakan pergi? Apakah kita bisa mengetahuinya secara langsung dan menghentikannya? Jawabannya tidak.

Hanya satu yang harus kita tahu...

Hati memang pemilih dan pemilik mental terbaik. Namun jika sekali saja tertoreh sebuah luka di dalamnya, maka sampai kapan pun luka itu tidak akan pernah sembuh. Sekuat apapun berusaha dan sekuat apapun kita menyembuhkannya. Hingga pada akhirnya, air mata pun tidak bisa lagi menggambarkan rasa sakit itu.
جميع الحقوق محفوظة
قم بالتسجيل كي تُضيف 𝐃𝐔𝐊𝐀 ✔ إلى مكتبتك وتتلقى التحديثات
أو
#28namakamu
إرشادات المحتوى
قد تعجبك أيضاً
That Naughty Monster is My Boyfriend بقلم aileesinclair
18 جزء undefined أجزاء مستمرة
"Tubuhmu sempurna... padat, berisi, ramping, dan begitu menggoda. Bahkan aromamu membuatku ketagihan. Aku ingin menikmati setiap inci darimu, sayang." _________ Shadowbrook Camp - nama yang sudah dikenal luas. Destinasi favorit bagi para siswa yang ingin menikmati keindahan alam, berpadu dengan hutan lebat, pohon ek yang menjulang tinggi, serta sungai jernih yang mengalir tenang. Di siang hari, tempat ini tampak seperti surga tersembunyi. Namun, saat malam tiba, desas-desus yang beredar membuat tempat ini berubah menjadi bayangan penuh misteri. Sudah banyak yang mencoba menantang mitosnya, tapi mereka tak pernah kembali. Tanpa jejak. Tanpa petunjuk. Hanya satu aturan yang selalu diingat oleh para pengunjung: Jangan berkeliaran setelah jam 11 malam. Lyora Cassiane Everlyn, gadis ceria dan humoris, tidak pernah percaya pada mitos semacam itu. Baginya, cerita seram hanya bualan untuk menakut-nakuti orang yang mudah terpengaruh. Namun, rasa penasaran menguasainya ketika kelasnya mendapat kesempatan berkemah di Shadowbrook Camp. Pada malam pertama, Lyora memutuskan untuk melanggar aturan itu. Tepat pukul 11.15 malam, ia melangkah keluar dari tendanya. Angin dingin berdesir pelan, membawa bisikan-bisikan samar. Hutan yang tadinya tampak damai kini terasa begitu mencekam. Di antara bayangan gelap, sepasang mata tajam menatapnya. Ia seharusnya lari. Ia seharusnya takut. Tapi mengapa monster yang selama ini dibicarakan... terlihat begitu memikat? Dan yang lebih mengejutkan, kenapa makhluk itu malah menyebut dirinya sebagai pacarnya? Tepat detik itu, satu yang ia pikirkan adalah lari sejauh mungkin. ‼️DO NOT PLAGIARIZE MY STORY‼️ _________ Disclaimer! • Bukan Fanfiction! • 100% Fiction, Harsh words, A little smut. • Cover by Pinterest | Inspired by the figure Park Jonggun • The character's name is not the original. 2025©aileesinclair