Elucia, umurnya 8 tahun. Selama itu, ia belum pernah bermimpi. Dia selalu iri melihat dan mendengarkan cerita mimpi dari teman-temannya. Tak peduli mau mimpi indah atau mimpi buruk, dia selalu menginginkannya. Ternyata, ada satu hal yang bisa membuatnya bermimpi, yaitu tekad untuk bermimpi. Akhirnya, ia bisa bermimpi. Tetapi, bukan otaknya yang mempersiapkan mimpi tersebut. Melainkan, Elucia yang harus menciptakan dunia di mimpi tersebut.
1 part