Should Him?
  • Reads 560
  • Votes 84
  • Parts 16
  • Reads 560
  • Votes 84
  • Parts 16
Ongoing, First published May 24, 2017
Mature
(HIATUS)
~Malik Athala Pramuja~
          "Ra, lo tau nggak apa yang percuma dari menunggu?" tanyaku menatap Andira. Dia mengalihkan pandangan dan berkata tidak.
          "Saat lo tau kalo orang yang lo tunggu lagi nunggu orang lain." jawabku dengan lugas.
    
~Andira Natali Putri~
          "Lik, lo tau nggak kenapa gue nggak mau pacaran?" Malik hanya mengendikkan bahunya tanda tak tahu.
          "Yang gue tau, cowok kalo berjuang cuma diawal. Kan berasa kayak habis manis sepah dibuang. Bukan karna gue lagi nunggu orang lain. " kataku dengan nada suara yang serak.            
   
          Kutub yang sama tak mungkin bersatu. Tapi jika takdir yang menyatukan? Mereka hanya perlu bersifat anti-egois untuk tetap bertahan pada suatu ketidakmungkinan.
All Rights Reserved
Sign up to add Should Him? to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
Kilian [END] cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
ERLAN PANDU WINATA cover
VANILA ANASTASIA [ REVISI ] cover
Argavanil cover
FIX YOU cover
 ARGALA cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
AV cover

MAHESA

48 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan