Pagi itu Sanggabuana 2 begitu dingin dan sunyi, temaram cahaya lampu tenda makin menyurutkan langkah hanya sekedar menggerakkan tubuh, tetap meringkuk dibalik sleeping bag merupakan pilihan yang tepat sepertinya. Namun tujuan kami kali itu tetap puncak Ciremai, meski mata masih enggan untuk dibuka dan dingin setia menyelimuti, tetap kami lawan demi satu tujuan.