Bagaimana jika masa lalu menjadi tolak ukur untuk menjalin suatu hubungan? Bagaimana jika masa lalu selalu hadir dalam masa yang akan datang? satu kata'mengganggu' seperti petir yang muncul saat turunnya hujan. Bagaimana jika masa lalu selalu membayangi kita saat kita akan melangkah? Itu pasti sangatlah menyusahkan, terlebih masa lalumu itu sangat kelam, sekelam langit mendung di malam hari, tak ada sinar rembulan, tak ada gemerlapnya bintang. Hal yang perlu kau ingat! Bahwa kau tak pernah meninggalkan masa lalu itu, kau hanya berlari tanpa tahu tujuan pemberhentianmu. Selalu melihat kebelakang memastikan bahwa ia tidak mengikutimu lagi sampai kau tidak sadar bahwa ada orang yang selalu di sampingmu. Tak pernah lupa untuk melihat ke depan melihat jalanmu yang masih panjang sampai kau lupa bahwa kau tidak mengetahui arah. Atau mungkin kau lebih baik diam dalam belenggu masa lalu hingga ada orang yang akan mengulurkan tangannya padamu dan menarikmu dari lubang yang suram menuju indahnya dunia? Mungkin itu lebih baik, tapi bagaimana jika kau sendiri tak menyadari bahwa dia adalah dia?Todos los derechos reservados