MISTERI ORGANISASI RAHASIA THE JUDGES
  • Reads 1,044
  • Votes 25
  • Parts 1
  • Reads 1,044
  • Votes 25
  • Parts 1
Ongoing, First published Jun 11, 2017
File 3 :
Kasus penganiayaan murid-murid SMA Harapan Nusantara dalam proses seleksi anggota organisasi rahasia "The Judges"

Tertuduh : 
Penyelenggaraan proses seleksi itu, alias para anggota "The Judges" yang semua misterius, mencurigakan, dan menyebalkan. Sifat sok berkuasa mereka membuat mereka jadi tertuduh ideal. Belum lagi undangan demi undangan yang dilayangkan pada para anggota kendati sudah terjadi peristiwa-peristiwa tak mengenakkan, menandakan pereka tidak peduli pada korban. Tentu saja, tertuduh utama adalah pemimpin organisasi sok keren ini, si Hakim Tertinggi.

Fakta-fakta : 
Pada minggu terakhir tahun ajaran, surat-surat undangan dilayangkan pada anak anak paling cerdas dan berbakat dikelas X, mengajak kami untuk mengikuti proses seleksi untuk menjadi anggota organisasi paling berpengaruh di sekolah kami. Tidak dinyana, satu per satu kami diserang secara brutal pada proses seleksi, ditinggal pada posisi seolah-olah mereka menjadi korban ritual sebuah upacara. 

Misi kami :
Menemukan pelaku kejahatan sebelum kami sendiri menjadi korban.

Penyidik kasus : 
Erika Guruh, Veleria Guntur, dan Rima Hujan
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add MISTERI ORGANISASI RAHASIA THE JUDGES to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
The Billionaire Prison cover
The Antagonist ✅ cover
Bad & Crazy School (End) cover
LOST IN CLASS | Treasure X Baby monster cover
404! Not Found  cover
CHECKMATE 🔞 - ORINE cover
Pembalasanku (Harem BL) cover
Death Peak cover
TRANSMIGRASI SANG KETUA 2 cover
Escapade 1: A Lone Wayfarer cover

The Billionaire Prison

54 parts Ongoing

[Budayakan VOTE Sebelum Membaca] The Billionaire Prison [Love is Difficult] Sungai Thames, London. 📌 "Bersihkan semua, jangan sampai ada yang tertinggal." Ucap tegas lelaki jangkung dengan rahangnya yang mengeras. "Baik sir, tapi bagaimana dengan wanita itu?" Lelaki itu berjalan pelan, melangkahkan kakinya menuju layar besar yang memperlihatkan seorang gadis tengah meringkuk dikasur. Dia tersenyum miring."Bawa dia ke kamar ku." Pengawal itu kembali mengangguk mendengar perintah tuannya dan langsung bergegas menuju pintu keluar yang ada di balik lorong gelap. "Kali ini, tak ada yang bisa menyelamatkan mu." Ucap lelaki itu dengan nada sinis. Suaranya mendesis dan terdengar sangat berat dan dalam seolah menyiratkan sesuatu yang besar dan gelap akan terjadi sebentar lagi.