All Eyez (#MOG 2) [END]
  • Reads 209,816
  • Votes 16,104
  • Parts 36
  • Reads 209,816
  • Votes 16,104
  • Parts 36
Complete, First published Jun 11, 2017
-------------------------------------------------
BEBERAPA PART DI PRIVATE,  DISARANKAN UNTUK FOLLOW TERLEBIH DAHULU
-------------------------------------------------

Selama berstatus sebagai wanita karier dan tinggal di kota metropolitan, bukan suatu dosa besar jika sampai sekarang aku masih sendiri.

Kurasa 29 tahun bukanlah akhir dari duniaku. Aku punya tanggung jawab membantu Papa, bekerja di perusahaannya sampai pendidikan adikku selesai.

Lagipula aku bukan jenis wanita dengan bokong gatal lebih memilih mengejar kaum Adam walaupun pada kodratnya, kita sebagai wanita seharusnya yang diburu.

Namun pada akhirnya, prinsipku terpatahkan saat bertemu dengan pria yang terus-menerus mengganggu pikiranku.

Dia memiliki daya tarik aneh bagiku. Sialnya, sepasang mata itu tak pernah melihatku.


- Gauri Adoria Zoya Erlangga -



(Sequel Mysterious Old Guy: Erlangga Family)

-------------------
NOTE: Jangan tertipu halo effect. Ikuti dan temukan jawabannya. Hati-hati jatuh hati. 



©2017, Alyasvet. All right reserved.

[Do not copy anything from my story]
All Rights Reserved
Sign up to add All Eyez (#MOG 2) [END] to your library and receive updates
or
#24leave
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Play Me Like A Toy cover
Bidadari Badung | ✔ | Fin  cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
Antara cover
Ablaze [COMPLETED] cover
Just an escape cover
Partikel Badai Mars (Tamat) cover
STRAY HEARTS [END] cover
ORCHID✓ cover
Internship Program -TAMAT- cover

Play Me Like A Toy

22 parts Complete

[Versi revisi plus bonus part hanya tersedia di Google Playbook] Nadia tak menyangka akan bertemu dengan seorang Azka, teman sekolahnya dulu yang lugu dan mengakui dengan selembar surat bahwa dia menyukainya. Tetapi waktu berlalu, tak ada yang bisa menentukan ke mana nasib akan berembus. Azka, berada di hadapannya dengan balutan jas mahal, sedangkan dia mengenakan pakaian pelayan kelab. Diliputi malu dan gengsi, Nadia berharap Azka tak mengenalinya. Namun kenyataannya, Azka mengenalinya, bahkan pria itu menawarkan pernikahan, yang terang saja Nadia tolak mentah-mentah. Karena wanita itu tahu, Azka bukan lagi Azka yang dulu, dan Nadia khawatir pernikahan itu memiliki maksud tertentu sebab dahulu Nadia pernah menolaknya.