Story cover for 1880's PROGNOSE by coldabbeys
1880's PROGNOSE
  • WpView
    Reads 261
  • WpVote
    Votes 30
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 261
  • WpVote
    Votes 30
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published Jun 12, 2017
"Dunia ini adalah cermin raksasa, mencerminkan kembali siapa diri Anda. Jika Anda penuh kasih sayang, ramah, dan suka menolong, maka dunia akan melakukan hal yang sama. Maka dari itu, dunia mencerminkan siapa diri Anda."

Mungkin dulu mereka percaya dengan kutipan itu. Namun, tidak untuk sekarang. Insiden bertemunya mereka dengan sebuah kotak Pandora di bawah ranjang suatu bangunan tua tempat pengungsian--membuat mereka semua ingin menghindari tempat keji yang bernama dunia, tempat yang penuh debu dan hanya bisa menyeret kehampaan yang tak berarti pada akhirnya.

Salah satu kutipan dari penulis lawas Charlotte Brontë, "I feel like monotony and death to be almost the same." sangat selaras dengan kehidupan mereka di sini.
 
"Oh, jahitan.. kaca.. diam.." 

Kalimat tanpa makna yang diucapkan sosok laki-laki tua dari era 1880 itu terus memutar pikiran Alice dan teman-temannya. Kaset yang terletak dalam kotak Pandora itu sesekali mengeluarkan decitan seraya memutar potret monokrom dan gestur laki-laki tua yang tengah membaca peruntungan nasib dalam tebakan kartu.

"Sesat.." desus si ortodoks Antonio. Ya, kaset kuno hasil temuan dari kotak Pandora berdebu itu ternyata merupakan mimpi buruk bagi Alice dan teman-temannya. 

Tetapi, apa sesungguhnya arti kalimat si laki-laki tua era 1800-an itu?
All Rights Reserved
Sign up to add 1880's PROGNOSE to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
PANDORA cover
Hujan dalam Pandanganku cover
The Butterfly in the Lost Time (Tamat) cover
Araleya: Titik Temu Semesta cover
Misteri KKN Di Desa Penari cover
Who 1s She (?) [ Revisi ]  cover
There's Something Wrong in California cover
Down There Is What You Called Floor [END] cover
Serenity  cover

PANDORA

40 parts Complete

Seperti hal nya kotak terlarang itu, kenangan masa lalu bisa menjadi sumber segala masalah. Sebagaimana sulitnya menemukan kotak itu, menemukan kebenaran dari kenangan masa lalu bukanlah hal yang mudah. Sama seperti isi kotak pandora, kebenaran dari kenangan masa lalu bukanlah hal yang akan memberikan keindahan. Arla pergi dan kembali sebagai Lila. Bukan untuk kembali ke masa lalu. Tapi takdirlah yang membuatnya mencari kebenaran akan kenangan masa lalu. Takdir juga lah yang kembali mempertemukannya dengan pria yang mengusik hatinya dan pengingat lukanya. Orion. Sebagaimana rasi bintang Orion yang menjadi petunjuk untuk para nelayan yang tersesat. Akankah pria itu mampu menunjukkan kepada Arla tentang kebenaran masa lalunya? Akankah ketampanannya yang seperti The Giant Orion dalam mitologi yunani, dapat menaklukkan dinginnya hati Lila?