Sebuah cerita dimana sang Queen yang bernama Queen Alexandra Jackson, akan menyelamatkan dunia ini dari iblis yang kejam, kuat, dan keji ini, yang bernama Lusiver. Namun disaat Queen Alexandra ingin menyerang Lusiver, dia juga terkena serangan yang kuat dari Lusiver. Oleh sebab itu, Queen Alexandra harus tewas. Sedangkan Lusiver, dia hanya mati suri. Beberapa tahun yang akan datang, Lusiver akan bangkit dan hidup kembali.
Disaat detik-detik terakhir Queen mati, dia mengucapkan sesuatu. Sebuah nama yang akan menggantikannya, untuk melawan Lusiver, beberapa tahun ke depan. Nama yang diberikan oleh Queen Alexandra adalah Christina Angela. Dan dia juga meyakinkan, bahwa anak perempuan itu akan bermarga Caroline. Dan artinya, namanya adalah Christina Angela Caroline.
Kenyataan itu terbukti. 1000 tahun yang akan datang, lahir lah seorang bayi perempuan, anak bangsawan. Yang bernama Princess Christina Angela Caroline. Namun, sang Princess telah diculik. Seseorang tahu bahwa Princess Christina akan menyelamatkan dunia. Maka itu, sang Princess diculik.
Bagaimanakah akhir dari kisah tersebut? Akankah sang Princess di temukan? Apakah sang Princess mampu melawan Lusiver?
Semuanya akan terjawab dalam kisah ini... Secara perlahan-lahan...
*Sebelumnya Author minta maaf jika kalian menganggap cerita ini gaje.
*Jika tidak suka, tidak apa-apa^^.
*Jangan boom vote, kalau tidak suka dengan cerita ini^^.
*Coment nya sangat dibutuhkan :).
*Thanks yang sudah baca, nambahkan ke library / reading list :).
*Happy reading!!! :).
~ Story By Christy Laurent. ~
Cover by pinterest
Ahvi bukanlah garis keturunan sah dari keluarga Claudian. Maka dari itu, ia harus berjuang keras mendapatkan pengakuan dan secuil kasih sayang dari sang ayah. Namun pada akhirnya, hingga maut menjemput Ahvi, sedikitpun usapan pada rambutnya tak pernah ia rasakan.
Seraya menikmati rasa nyeri di seluruh organ tubuhnya, Ahvi menyadari bahwa ia tak pernah benar-benar menikmati hidupnya. Menikmati apa yang telah diberikan tuhan padanya hanya untuk pengakuan dari sang kepala keluarga yang bahkan tak peduli jika ia hidup atau mati.
Rasa getir menyerbu hatinya. Merasa sia-sia atas segala hal yang telah ia perjuangkan. Berharap akan ada secuil keajaiban yang membawanya pada masa-masa kebebasannya. Masa dimana ia memulai segala perjuangan kosong itu.
Ahvi sungguh berharap.