Bagaimana rasanya jika kita menyukai seseorang sejak lama tetapi orang tersebut tak pernah tau tentang perasaan yang kita alami? Itulah yang dirasakan (Namakamu). Menyukai seorang pria tetapi tak ingin pria itu mengetahui bagaimana perasaannya. Ia takut akan peristiwa buruk yang akan terjadi. Peristiwa yang akan membuatnya tak dapat lagi melihat senyum laki-laki itu dari jauh. Dan Zidny sahabatnya ingin membantu mendekatkan (Namakamu) dengan laki-laki yang disukainya. Tapi bagaimana jika laki-laki itu justru menyukai Zidny? Apakah Zidny akan membalas perasaan laki-laki itu? Atau malah lebih memilih menjaga perasaan sahabatnya, (Namakamu)? Apakah pada akhirnya (Namakamu) merasakan rasa bahagia yang berlebihan atau malah merasakan rasa sakit yang berlebihan? Mau tau gimana akhirnya? Baca langsung aja 😉