Namaku Siren Petrucci. Umurku 16 tahun. Ayah dan Ibuku sudah tiada. Aku tinggal bersama adik-adik kembarku, Ronald dan Steven. Aku bersekolah di Eisenhower National Highschool. Aku memiliki ratusan teman imajinasi. Aku tidak memiliki teman di sekolahku selain Hether Fritz. Mereka tidak menyukaiku karena mataku yang aneh. Tapi, aku tidak pernah merasa terbebani karena mataku yang spesial ini. Aku menganggap mataku ini sebuah hadiah dari tuhan. Aku bisa melihat apa yang orang lain tidak bisa. Aku bisa melihat kematian, kehidupan di dimensi berbeda, melihat nyawa, melihat malaikat dan iblis. Aku yang membunuh Ayah dan Ibuku. Mereka membenci mataku yang indah ini. . .