Story cover for You Are Mine by _acelyn_
You Are Mine
  • WpView
    Reads 80
  • WpVote
    Votes 11
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 80
  • WpVote
    Votes 11
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jun 30, 2017
"Aku akan terus mengejarmu bahkan jika harus ke ujung dunia sekalipun, karena aku tau kau tak akan bisa lari dariku. Karna kau lahir hanya untukku"

- Taeyong -



"Aku hanya boneka yang bisa kau mainkan, seharusnya aku tak berada disisimu karena aku hanyalah orang yang selalu disalahkan(bukankah wanita selalu benar?)"

- Kei -



"Dia bukan orang yang tepat untukmu, hanya akulah yang bisa mengerti tentangmu. Tinggalkan dia dan datanglah padaku"

- Taemin -



"Lihat saja siapa yang akan menang dasar jalang"

- Jane -
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add You Are Mine to your library and receive updates
or
#41momoland
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Remember Me As A Time of Dayβœ… cover
π‹π’π€πž 𝐀 𝐅𝐨𝐨π₯ [π“π–πˆπ‚π„] βœ“ cover
A Love Left Unspoken  cover
MEMORIA // TaeRin [KTHxJYR] END cover
DEAR SADNESS cover
FriendZone 2 βœ” cover
π‰πšπ§π£π’ π’πžπ­π’πšγ€Κ€ΙͺᴏɴᴄᴀΙͺɴᴇ】 cover
[END]Time cover
The How of Usβœ… cover
You Are My Life cover

Remember Me As A Time of Dayβœ…

54 parts Complete

Tidakkah kau rasakan waktu berlalu begitu cepat? Ia hampir saja membuatku melupakan satu hal yang paling menyakitkan tentang dirimu. Tentang kau yang tiba-tiba hilang seakan ditelan bumi. Tentang lenyapnya impian yang pernah kita rangkai bersama. Hidup bahagia dalam bahtera rumah tangga. Dan membangun sebuah keluarga kecil yang bahagia. Bahkan semua itu telah kita susun sedemikian apik dan terlaksana sesuai harapan. Namun ternyata kenyataan menamparku dengan kepergianmu. Kehidupan kita yang aku damba-dambakan sekarang hanya menjadi sebatas imajinasi. Sejak kepergianmu tak ada satu haripun yang aku lewati tanpa memikirkanmu Berulang kali ku paksa memoriku untuk memutar deretan hari yang kita lewati bersama kedua buah hati kita sebelum kepergianmu itu, berharap aku bisa menemukan jawaban atas semua pertanyaan-pertanyaan yang menghantuiku. Namun tak ada satupun dari rentetan kenangan itu yang menjawab kegelisahanku. Sampai akhirnya waktu, benar membuatku terbiasa. Mencoba menghapus semuanya meski seringkali dadaku sesak karena tangis yang tak bisa kulepas. Dan kini sudah dua tahun kisah kita berakhir tanpa kata pisah Dan takdir seolah mempermainkanku dengan mempertemukan kita kembali secara tidak sengaja Kau masih sama, tidak ada yang berubah Kau masih seperti sosok yang dulu membuatku jatuh hati Tapi yang membuatku terpukul adalah Tuhan merenggut ingatanmu.