Pada sisinya dia terus kalah pada perasaan bodohnya, menjadikan wanita seperti tidak punya otak karena terus membiarkan dirinya diinjak-injak. "Seharusnya memang dari awal kau ungkapkan jika memang tak ada sedikitpun perasaan untukku. Sehingga aku bisa mulai mundur secara perlahan, namun setiap kali aku ingin mundur entah kenapa kau seperti menahanku, memberikan sinyal isyarat kau tak ingin aku kemana-mana." "Itulah yang membuatku bertahan selama ini walaupun tak ada kejelasan status. Hingga sampai di suatu titik aku benar-benar ingin menyerah tak peduli jika kau berlutut dan memintaku bertahan sekalipun." © ICECREAMHUN