Prilly seorang gadis biasa yg tinggal dikost nya dengan seorang adik kandungnya. Orangtuanya bercerai. Hingga Ia memilih untuk hidup mandiri dengan adiknya yg Tak ingin berpisah darinya. Perceraian Orangtuanya Tak membuat Ia rapuh, Tapi Ia memilih memgambil hikmah agar esok ketika Ia sudah dewasa dan berumah tangga Tdk seperti Orangtuanya. Di Usianya yg menginjak 17 dan duduk dibangku sma, ia harus mencukupi kehidupannya dgn seorang adik yg masih Duduk di bangku smp, Ia Tak pernah mengenal lelah dan tipe cwek pekerja keras. Seusai sekolah Ia bekerja sebagai pramuniaga dalam sebuah mini market yg dekat dgn tempat Ia bersekolah, Hingga suatu saat pertemuan menyebalkan itu mengobrak abrik pikirannya. Hingga Ia terperangkap dalam sebuah perasaan yg gila!, Ntahlah perasaan apa itu?! Mungkin itu hanyalah sebuah tuntutan lelaki gila yg memaksanya bekerja dengannya karna harus mempertanggung jawabkan masalah yg menurutnya tidak penting dan bisa di selesaikan dengan kata "maaf" Tapi tidak dg