Jika dia mahramku mengapa aku ditakdirkan untuk mencintainya? Jika semesta memang sedang bercanda, maka waktu adalah dalang dibalik semuanya. Jika yang dicintai tak dapat digenggam, maka cara terbaik adalah melepaskan, merelakan, dan mengikhlaskannya pergi. Aku ingin pergi, tapi tak bisa karena aku tak sanggup karena itu tak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Tuhan, kumohon putarkanlah kembali waktu dan beri aku kesempatan yang kedua kalinya untuk memperbaiki semuanya. Jika boleh, aku ingin memulai semuanya dan mengenal ia sewajarnya layaknya adik-kakak yang saling menyayangi.
12 parts