#139 in Short Story (12-05-2018) #65 in Short Story (13-05-2018) "Ya Tuhan andai hamba bisa punya pacar seganteng dan semanis Kak Suga..." Itu hanya doa seorang anak kelas satu esempe yang masih polos dan mudah tergoda. Terlebih melihat seorang cowok seganteng Suga yang makin memikat dengan keringat bercucuran menggiring bola. Taerin harusnya bersyukur ketika doanya di siang terik itu dikabulkan. Tapi dia justru menyesal hingga rasanya ingin memotong lidahnya sendiri. Suga memang ganteng, keren, pintar basket, bahkan juga kaya 7 tanjakan 7 turunan. Tapi cowok itu benar-benar setan yang bersembunyi dalam bungkus yang indah. Dia pemaksa, semena-mena, dan diktaktor menyamai Hittler. Dia bersikap seperti raja yang titahnya harus dituruti. Itu sudah cukup membuat Taerin ingin mundur. Tapi sialnya Taerin bahkan tidak bisa lepas dari jeratan Suga.All Rights Reserved