Story cover for Reality Game ( boy x boy ) by cielo2016
Reality Game ( boy x boy )
  • WpView
    Reads 20
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 20
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jul 27, 2017
"Silver Bullet" adalah jenius alami yang memegang kuasa penuh atas teknologi. Tidak ada yang tidak mengenal namanya dan tidak ada yang tidak tau tentangnya.

Suatu hari, ia berhasil membuat game yang bisa dibawa ke kehidupan nyata. Game itu diberi nama "Angel Project". Game ini dirilis di suatu website rahasia bersamaan dengan rilisnya aplikasi "Blank".

Bukan itu yang ingin kita bahas saat ini, melainkan tentang pemuda yang bernama Shibuya Yuri. Ini adalah kisahnya.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Reality Game ( boy x boy ) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Ultraman Tooru by Blazar_6
4 parts Ongoing
Di bumi dimana Teknologi adalah senjata terkuat karena hubungan kerja sama manusia dengan alien. Disuatu kota di negara Jepang, kota Tokyo disana ada markas tempur suatu organisasi. Organisasi itu bernama the Union of Humans and Aliens for Glory and Peace atau disingkat T.U.H.A.G.P yang berfokus keteknologi dan keseimbangan. Pemeran utama kita ialah Akame Koya, biasa dipanggil Koya. Koya adalah pemuda yang menjadi salah satu rekrutan dari T.U.H.A.G.P untuk pertempuran karena organisasi ini awalnya hanya untuk kerja sama dibidang ekonomi, politik, dan teknologi. Koya menemukan pendaftaran menjadi rekrutan baru dan ia berhasil menjadi anggota tempur. Pada saat ia berkeliling markas ia suatu ruangan penuh teknologi, ruangan itu adalah lab para alien dan manusia. Koya melihat teknologi yang sangat canggih dan menemukan sebuah tabung berisi cahaya ungu dan disebelah tabung itu ada meja dan 2 alat yang ditutup kaca. Koya membuka kotak itu dan melihat bahwa alat itu sangat canggih dan pada saat ia mengambil sebuah benda berbentuk persegi tiba tiba tabung cahaya ungu itu bocor dan cahaya itu masuk ke alat itu. Koya terkejut dan sirine darurat terdengar, Koya yang mendrngar sirine itu mengambil satu lagi alat lebih besar dimeja itu dan lari bersembunyi dikamarnya. Saat ia melihat ke alat itu, benda tersebut bercahaya dan keluar tulisan ditangan Koya bertuliskan "Purple Light the Ultraman Tooru. inilah awal perjalanan Akame Koya mencari tau apa itu Ultraman dann juga sebagai pasukan tempur demi kedamaian.
Before Days Chronicle by AuthorNot
48 parts Complete
Bayangkan ketika kita dewasa, keseimbangan ekonomi di seluruh dunia mulai tidak stabil sehingga terjadi banyak pemberontakan dan pembantaian di kota-kota besar, bahkan kota kecil pun. Rakyat miskin menyerbu rakyat kaya, sementara pemerintah tanpa pakai belas kasih lagi menyikat habis mereka yang membangkang peraturan. Pada masa ini, hanya orang kayalah yang bisa mendapatkan haknya. Karena itu, para warga sebaik mungkin tidak keluar dari rumahnya terlalu lama. Sebagai gantinya, dunia virtual dikembangkan dan diunggul-unggulkan. Devin Luno Pranaja adalah anak bungsu yang lahir pada masa di mana ia tidak pernah melihat dunia luar, berbeda dengan kakak-kakaknya yang dulu pernah merasakan yang namanya udara luar. Hal tersebut membuatnya kadang merasa terasingkan dari keluarganya sendiri. Ia hanya dapat mengenal sebagian dunia luar melalui dunia virtual, dan dia paling suka MMORPG karena bisa bersosialisasi dengan banyak orang. Suatu ketika, tiba-tiba badan pemerintah mengeluarkan sekaligus meresmikan MMORPG yang harusnya sama sekali mustahil mereka lakukan. Karena membawa nama pemerintah, permainan tersebut cepat sekali merebak sampai ke telinga Luno dan teman dekatnya, Risya. Mereka pun hadir pada hari pertama pembukaan CBT. Betapa terkejutnya Luno karena dia adalah generasi yang tidak pernah tahu tentang dunia luar, tetapi bisa tahu karena dunia virtual kali ini dapat dirasakan nyata oleh tubuh pemain. Dan, keadaan tidak seperti yang ada di balik tembok pembatas di mana perkotaan sangatlah kumuh.
You may also like
Slide 1 of 9
Ultraman Tooru cover
Darling In A Death Game cover
Aku Syuting Live Action Anime Dan Manga!  cover
-SNIPER GAME- [BTSxSVT] cover
Before Days Chronicle cover
Saya diminta untuk berperan sebagai seorang pembunuh cover
[S2] Synthetic Soul: The Last Origin cover
Peerless Genius System cover
A Supporter In The World Of Tokyo Revengers  cover

Ultraman Tooru

4 parts Ongoing

Di bumi dimana Teknologi adalah senjata terkuat karena hubungan kerja sama manusia dengan alien. Disuatu kota di negara Jepang, kota Tokyo disana ada markas tempur suatu organisasi. Organisasi itu bernama the Union of Humans and Aliens for Glory and Peace atau disingkat T.U.H.A.G.P yang berfokus keteknologi dan keseimbangan. Pemeran utama kita ialah Akame Koya, biasa dipanggil Koya. Koya adalah pemuda yang menjadi salah satu rekrutan dari T.U.H.A.G.P untuk pertempuran karena organisasi ini awalnya hanya untuk kerja sama dibidang ekonomi, politik, dan teknologi. Koya menemukan pendaftaran menjadi rekrutan baru dan ia berhasil menjadi anggota tempur. Pada saat ia berkeliling markas ia suatu ruangan penuh teknologi, ruangan itu adalah lab para alien dan manusia. Koya melihat teknologi yang sangat canggih dan menemukan sebuah tabung berisi cahaya ungu dan disebelah tabung itu ada meja dan 2 alat yang ditutup kaca. Koya membuka kotak itu dan melihat bahwa alat itu sangat canggih dan pada saat ia mengambil sebuah benda berbentuk persegi tiba tiba tabung cahaya ungu itu bocor dan cahaya itu masuk ke alat itu. Koya terkejut dan sirine darurat terdengar, Koya yang mendrngar sirine itu mengambil satu lagi alat lebih besar dimeja itu dan lari bersembunyi dikamarnya. Saat ia melihat ke alat itu, benda tersebut bercahaya dan keluar tulisan ditangan Koya bertuliskan "Purple Light the Ultraman Tooru. inilah awal perjalanan Akame Koya mencari tau apa itu Ultraman dann juga sebagai pasukan tempur demi kedamaian.