Naufal & Naura
  • Reads 4,794
  • Votes 322
  • Parts 22
  • Reads 4,794
  • Votes 322
  • Parts 22
Complete, First published Jul 28, 2017
Karena cinta bukan sesuatu yang bisa kamu kendalikan dengan mudah.  Kamu tidak bisa menentukan pada siapa jatuh cinta. Tidak bisa meminta logika untuk membujuk hatimu harus tertuju pada siapa. Pun dengan sakitnya, hatimu bisa dipatahkan oleh apapun, siapapun dan keadaan apapun. Bisa saja oleh hubungan sederhana yang memiliki makna rumit.
Seperti sahabat, mungkin. 

"Naufal Naura. Nama yang serasi. Mungkin dia jodoh lo," Nanda

"Tapi? Benarkah ini hanya sebatas kekaguman?" Naura

"Masalahnya orang yang dia suka bukan gua," Naufal
All Rights Reserved
Sign up to add Naufal & Naura to your library and receive updates
or
#133lifestory
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dilarang Jatuh Cinta! 2 cover
Malam Membiru. cover
"Ungkapan Hati" cover
ALFA  cover
MY MANJA GIRL [END✔] cover
My Little Angel  cover
ARIYANTHA [NEW] cover
The Rebellious Wife cover
Gus Arga & Zhavira  [END] cover
ZAHRA cover

Dilarang Jatuh Cinta! 2

34 parts Complete

WARNING!! BERISI KONTEN SENSITIF, DIHARAPKAN TIDAK TERBAWA OLEH EMOSI YANG BERLEBIHAN KETIKA MEMBACA BAGIAN YANG MENYEBABKAN GEJOLAK EMOSIONAL. . . "Hanya ada dua pilihan ketika menjalani cinta beda keyakinan, ganti Tuhan atau ganti pacar. Sesungguhnya Tuhanku dan Tuhanmu adalah satu, namun tetaplah berbeda dalam pandangan dunia yang luas." Sejujurnya, aku masih menyayangi kamu, Sam. Kita harus berjarak hanya karena perbedaan agama. Saat aku ke masjid, tujuanmu adalah gereja. Aku menggenggam tasbih, kamu menggenggam rosario. Aku membuka Alquran, kamu membuka Alkitab. Aku melantunkan shalawat, kamu menyanyikan pujian. Kita saling mencintai dan menyayangi, namun kita memanggil nama Tuhan dengan sebutan yang berbeda. Aku mencintai dan menyayangimu, Sam. Tetapi, apalah dayaku? Coba tanyakan pada Tuhanmu, bolehkan aku yang bukan umatNya mencintaimu? Apakah Tuhanmu akan marah bila aku mencintai dan menyayangimu? Lanjutan dari novel yang sebelumnya, dengan judul yang sama pula. Tidak melayani perdebatan soal agama..