'Dear life, I just wanna be happy' Zela akhirnya berhasil bergabung menjadi anggota pramuka. Namun, siapa sangka hal yang selama ini ia inginkan justru berbalik menjadi hal yang benar-benar ingin ia lupakan. Teman yang seperti keluarga baginya berbalik memusuhinya. Semua orang di sekolahnya membully Zela. Perlahan-lahan kehidupan Zela berubah. Berubah ke arah yang bahkan tak pernah terbayangkan olehnya. Keluarga yang terasa semakin jauh darinya. Hingga kebenaran yang selama ini tersembunyi rapi pun ikut terkuak ke permukaan. Hidup Zela hancur. 'Apa yang akan kalian lakukakan untuk tetap hidup disaat semua orang ingin kalian mati?' Zela sampai pada titik terendah dalam hidupnya. Tak ada teman untuk berbagi, tak ada tempat untuk kembali, bahkan tak ada rumah untuk ia tinggali. Saat itu yang dapat Zela lakukan hanyalah berlari, pergi sejauh yang ia bisa. Hingga dipersimpangan jalan secercah harapan pun muncul. Bagaikan pelangi setelah badai, kehadirannya terasa seperti keajaiban. Zela bertemu dengan empat orang lelaki kelahiran tahun 2000. Seperti teman lama yang kembali dipertemukan, mereka mengulurkan tangan dengan tulus. Membantu Zela bangkit dari titik terendah kehidupanya. Keinginan terkhirnya hanya satu, bertualang penuh kebebasan menjelajahi alam tanpa akhir, melihat jutaan bintang dengan mata telanjang di atas caravan bersama teman terdekat. Perjalanan mereka pun bermula hingga pada akhir yang kembali mengejutkan Zela. ©Jinggaziu, 2021
1 part