Unlimited Path

Reads 124
Votes 11
Parts 4

Reads 124
Votes 11
Parts 4

Mohon maaf disini ada kata kasar dan pembunuhan begitu kelewatan.
    {Arc 00: ?)
    
    Namaku Hezel aldi putra, aku tidak tahu siapa diriku dan darimana? aku hanya mengenal kakek-kakek di depanku saja, pada saat itu aku kabur dan tiba-tiba pingsan. aku di tolong kakek-kakek ini, dia baik sekali dalam berbicara dan perilakunya.
    
    namun apa jadinya kalau semua kejadian aneh itu disebabkan oleh seseorang di dekatku? 
    
    Ayo dengarkan ceritaku walaupun aku sedang dikejar-kejar mahkluk jadi-jadian.....
    
    "Jangan pergi kamu!!!"
    
    "Kamu akan menjadi tumbal kami semua!!"
    
    Mahkluk jadi-jadian itu terus memanggilku dan membri teror kepadaku. Aku tidak sedikit getar karena melihat mahkluk itu aneh.
    
    "Ogah...." 
    
    Aku menjawab sambil melempar batu ke arah mereka. Mereka tanpa kaki mengejarku, memakai baju warna putih sobek dengan wajah menyeringai lebar sehingga mulutnya sobek. Matanya memang aneh karena setiap menit berubah Matanya menjadi merah darah.
    
    "Sial aku terperangkap oleh kakek-kakek tua bangka itu!!!!"
    
    Aku dikelilingi mahkluk aneh disekitarku hampir tidak ada celah jalan keluar....All Rights Reserved

emosional¿horor¿misteri mitiologi psikolog¿supernatural thriler trial-death

Table of contents

Mohon maaf disini ada kata kasar dan pembunuhan begitu kelewatan.
    {Arc 00: ?)
    
    Namaku Hezel aldi putra, aku tidak tahu siapa diriku dan darimana? aku hanya mengenal kakek-kakek di depanku saja, pada saat itu aku kabur dan tiba-tiba pingsan. aku di tolong kakek-kakek ini, dia baik sekali dalam berbicara dan perilakunya.
    
    namun apa jadinya kalau semua kejadian aneh itu disebabkan oleh seseorang di dekatku? 
    
    Ayo dengarkan ceritaku walaupun aku sedang dikejar-kejar mahkluk jadi-jadian.....
    
    "Jangan pergi kamu!!!"
    
    "Kamu akan menjadi tumbal kami semua!!"
    
    Mahkluk jadi-jadian itu terus memanggilku dan membri teror kepadaku. Aku tidak sedikit getar karena melihat mahkluk itu aneh.
    
    "Ogah...." 
    
    Aku menjawab sambil melempar batu ke arah mereka. Mereka tanpa kaki mengejarku, memakai baju warna putih sobek dengan wajah menyeringai lebar sehingga mulutnya sobek. Matanya memang aneh karena setiap menit berubah Matanya menjadi merah darah.
    
    "Sial aku terperangkap oleh kakek-kakek tua bangka itu!!!!"
    
    Aku dikelilingi mahkluk aneh disekitarku hampir tidak ada celah jalan keluar....

4 parts