Bukankah Cinta itu sebagian dari iman?? lantas apakah yang salah dari rasa cinta Ali kepada Fatimahnya?? apa yang salah dari rasa cinta Adam kepada Hawanya?? Muhammad Naufal Ali, pria tampan tanpa profesi. Jika ditanya apa keahliannya, "Keahlianku hanyalah mencintaimu" begitu jawabnya. Dia bukanlah pria doyan dugem hanya saja jika ditanya apa kesukaannya, "Meihat wanita tanpa busana" jawabnya memasang tampang tanpa dosa. Pria tampan itu anak Ustadz, iya yang alim dan tau agama itu. Namun siapa tau bahkan tak sekalipun Ali menyentuh peci didalam almarinya. Padahal setiap tahun umi Ali selalu membelikan satu lusin peci putih, namun si tampan itu akan menjual peci putihnya kepada tukang loak di bazar. Siapa sangka, dan siapa mengerti. Kelakuan itu ternyata menarik hati seorang Ustadzah muda di komplek tetangganya, diam-diam dia selalu memperhatikan tindak tanduk konyol Ali. Hingga cinta itu bersemayam dihatinya. Ketika Ustadzah Jatuh Cinta.